Kisah Seorang Pelacur yang Diampuni Dosanya karena Menolong Seekor Anjing
Laduni.ID, Jakarta - Setiap orang Islam tidak boleh menghakimi saudaranya dengan pandangan keburukan, bagaimanapun keadaannya. Pintu taubat masih terbuka lebar bagi siapapun hamba Allah yang mendekat. Karena itu, ketika melihat suatu kemaksiatan yang dilakukan oleh seseorang, kita tidak boleh benci kepada pribadinya, melainkan kepada perbuatannya. Rahmat Allah SWT itu sangat luas. Tidak ada yang bisa membatasinya. Siapa tahu, orang yang mungkin saat ini tampak terjerumus di dalam lembah kenistaan, suatu saat ini ditakdirkan taubat kembali kepada Allah SWT.
Ada satu kisah menarik yang tercatat di dalam Kitab Shahih Bukhari, tentang taubatnya seorang pezina karena menolah seekor anjing.
Dalam sebuah Hadis yang diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. dikatakan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda sebagaimana berikut,
غُفِرَ لِامْرَأَةٍ مُومِسَةٍ مَرَّتْ بِكَلْبٍ عَلَى رَأْسِ رَكِيٍّ يَلْهَثُ قَالَ كَادَ يَقْتُلُهُ الْعَطَشُ فَنَزَعَتْ خُفَّهَا فَأَوْثَقَتْهُ بِخِمَارِهَا فَنَزَعَتْ لَهُ مِنْ الْمَاءِ فَغُفِرَ لَهَا بِذَلِكَ
“Seorang wanita pezina diampuni oleh Allah. Dia melewati seekor anjing yang menjulurkan lidahnya di sisi sebuah sumur. Anjing ini hampir saja mati kehausan. Si wanita pelacur tersebut lalu melepas sepatunya, dan dengan penutup kepalanya. Lalu dia mengambilkan air untuk anjing tersebut. Dengan sebab perbuatannya ini, dia mendapatkan ampunan dari Allah”
Memuat Komentar ...