Muslim Taiwan Belajar Islam di Timur Tengah

 
Muslim Taiwan Belajar Islam di Timur Tengah

 

LADUNI.ID,INTERNASIOAL — Meski minoritas, Muslim Taiwan sangat memen tingkan pendidikan. Mereka umum nya me miliki pendidikan tinggi. Demi me miliki generasi Muslim yang mumpuni, organisasi-organisasi Islam di Taiwan tak segan mengirim para mahasiswa Muslim untuk menimba ilmu keislaman ke luar negeri, utamanya ke Timur Tengah.

Beberapa di antara mereka kini telah pulang ke Taiwan. Selain terjun di bidang dakwah, beberapa di antara mereka diminta pemerintah untuk mengabdi di ranah diplomatik. Berbekal pengetahuan dan kemampuan berbahasa Arab, mereka menjadi andalan Pemerintah Taiwan un tuk berdiplomasi dengan negaranegara Muslim maupun Arab. 

Sejauh ini, komunitas Muslim belum memiliki lembaga pendidikan Islam yang formal. Ka rena itu, untuk mendapat pela jaran ke islaman, anak-anak Mus lim meng ikuti semacam Taman Pendidikan Alquran (TPA) di masjid.

Biasanya, kegiatan ini diselenggarakan tiap Ahad. Ada pelajaran bahasa Arab, menghafal Alquran, dan sejarah Islam. Untuk orang dewasa, ada pengajian khusus untuk mengkaji Alquran dan hukum Islam. 

Haji Dawood Kuo-An Ni, ketua Chinese Muslim Association, adalah salah satu tokoh Muslim yang giat menggelar kegiatan dakwah, kursus bahasa Arab, dan pelatihan kepemimpinan bagi para pemuda Muslim. Selain Haji Dawood, ada beberapa tokoh Muslim lain yang terpandang di sana.

Di antaranya, Ibrahim Chao, orang Taiwan pertama yang meraih gelar doktor hukum Islam dari sebuah universitas di Arab Saudi. Saat ini, ia aktif mengajar hukum Islam kepada mahasiswa Taiwan.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN