Tahun 764 M: Profesi yang Menopang Kejayaan Pada Masa Dinasti Abbasiyah

 
Tahun 764 M: Profesi yang Menopang Kejayaan Pada Masa Dinasti Abbasiyah
Sumber Gambar: Pinterest, Ilustrasi: Laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Dinasti Abbasiyah, yang berkuasa dari tahun 750 hingga 1258 Masehi, dikenal sebagai salah satu periode paling gemilang dalam sejarah peradaban Islam.

Namun, di balik layar megah sejarah tersebut, terdapat sejumlah profesi yang perannya sering kali kita pikir biasa saja, namun memiliki kontribusi yang signifikan dalam menopang kejayaan Dinasti Abbasiyah.

Dalam studi sejarah, sering kali terjadi bias perhatian terhadap individu-individu yang berada di puncak hierarki sosial dan politik, sementara peran penting yang dimainkan oleh profesi-profesi "underrated".

Profesi-profesi ini, meskipun tidak selalu mendapat sorotan, memiliki dampak yang mendalam terhadap berfungsinya masyarakat dan kelangsungan peradaban.

Mereka adalah penjaga keberlanjutan budaya, pendorong inovasi teknis, dan penggerak ekonomi yang esensial.

Tanpa kontribusi mereka, mungkin kemajuan yang dicapai oleh Dinasti Abbasiyah tidak akan sekompleks dan sebesar yang tercatat dalam sejarah.

Kapan Orang Islam Mulai Menulis

Sejak masa Dinasti Umayyah, profesi juru tulis (scribes) telah memainkan peran penting dalam peradaban Islam. Bahkan lebih jauh lagi, profesi ini sudah ada pada masa Rasulullah SAW.

Beliau memberikan izin kepada sebagian sahabat untuk mendalami profesi ini, dan mereka yang dipercaya untuk menulis wahyu dipilih berdasarkan kemampuan mereka membedakan antara wahyu dan bukan wahyu.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN