Tahun 775-776 M: Wafatnya Abu Ja’far Al-Mansur dan Kebijaksanaan Al-Mahdi dalam Mengubah Abbasiyah
Laduni.ID, Jakarta - Al-Mansur dikenal sebagai arsitek utama yang membangun fondasi kokoh bagi Dinasti Abbasiyah setelah menggulingkan Dinasti Umayah. Salah satu pencapaian terpenting dari masa pemerintahannya adalah pendirian kota Baghdad pada tahun 762 M. Baghdad tidak hanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan, tetapi juga berkembang menjadi pusat intelektual dan budaya dunia Islam.
Al-Mansur menerapkan kebijakan yang memusatkan kekuasaan di tangan khalifah, memperkuat otoritas pusat, dan mengembangkan sistem birokrasi yang kompleks. Kebijakan ini membantu memastikan control yang lebih efekti atas wilayah kekhalifahan yang luas dan beragam.
Tetapi kita harus mengingat sebuah takdir tuhan yang paling mutlak, yaitu kematian. Artikel ini akan sedikit membahas tentang akhir perjalanan khalifah Abu Ja’far Al-Mansur, sang arsitektur peradaban Abbasiyah.
- Baca Juga: Tahun 769-774 M: Langkah Strategis Abdurrahman Ad-Dakhil dalam Mengokohkan Wilayah Andalusia
Wafatnya Abu Ja’far Al-Mansur
Setiap yang berjiwa pasti akan mati. Setelah berhasil membangun peradaban Abbasiyah menjadi semakin maju dan menjadikan Baghdad sebagai pusatnya pada tahun 774 Masehi menjadi akhir bagi perjalanan hidup Al-Mansur.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...