Mengurai Keutamaan Menikahi Perempuan Janda
Laduni.ID, Jakarta - Menikahi seorang janda sering kali menjadi hal yang dipandang sebelah mata oleh sebagian masyarakat. Namun, dalam Islam, menikahi seorang janda memiliki keutamaan tersendiri yang penuh dengan keberkahan dan kebaikan. Rasulullah SAW sendiri memberikan teladan yang indah dalam hal ini, sehingga penting untuk memahami keutamaan dan hikmah di balik menikahi seorang janda.
Rasulullah SAW, dalam kehidupan beliau, menikahi beberapa janda seperti Khadijah binti Khuwailid, Saudah binti Zam'ah, dan Ummu Salamah. Pernikahan beliau dengan janda-janda ini bukan sekadar ikatan pribadi, melainkan memiliki dimensi sosial, kemanusiaan, dan keadilan. Hal ini perlu menjadi perhatian besar dalam meneladani Rasulullah SAW. Jadi, tujuan utama menikahi janda itu bukan hanya soal materi, sebagaimana banyak orang sekarang yang memahaminya demikian. Tidak lain tujuannya adalah tentag kepedulian itu sendiri.
Nabi SAW pernah bersabda:
السَّاعِي عَلَى اْلأَرْمَلَةِ وَالْمَسَاكِيْنِ، كَالْمُجَاهِدِ فِي سَبِيْلِ اللهِ، وَكَالَّذِي يَصُوْمُ النَّهَارَ وَيَقُوْمُ اللَّيْلَ
“Orang yang berusaha membantu para janda dan orang-orang miskin, ia laksana orang yang berjihad di jalan Allah, atau orang yang berpuasa di siang hari dan melaksanakan shalat di malam hari.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Memuat Komentar ...