Keberanian Menyampaikan Kebenaran kepada Penguasa yang Zalim

Laduni.ID, Jakarta - Menyampaikan kebenaran kepada penguasa yang zalim adalah tugas berat, tetapi memiliki keutamaan besar di sisi Allah. Tindakan ini tidak hanya membantu menegakkan keadilan, tetapi juga menjadi salah satu bentuk jihad yang tinggi dalam Islam. Penting bagi seorang Muslim untuk melakukannya dengan cara yang bijak, penuh hikmah, dan tetap bersandar kepada Allah dalam setiap langkahnya.
Rasulullah SAW bersabda:
أَفْضَلُ الْجِهَادِ كَلِمَةُ حَقٍّ عِنْدَ سُلْطَانٍ جَائِرٍ
“Jihad yang paling utama adalah menyampaikan kalimat yang benar di hadapan penguasa yang zalim.” (HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi)
Adapun redaksi lain yang diriwayatkan oleh An-Nasa’i disebutkan Imam Nawawi di dalam kitab Arba’in An-Nawawi, sebagaimana berikut:
أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ وَضَعَ رِجْلَهُ فِي الْغَرْزِ: (أَيُّ الْجِهَادِ أَفْضَلُ؟ قَالَ: كَلِمَةُ حَقٍّ عِنْدَ سُلْطَانٍ جَائِرٍ)
“Seorang lelaki bertanya kepada Nabi SAW, saat beliau telah meletakkan kakinya di sanggurdi (sadel/pijakan kaki tunggangan hewan); ‘Jihad manakah yang paling utama?’ Beliau menjawab: ‘Menyampaikan kalimat kebenaran di hadapan penguasa yang zalim.’”
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...