Menjaga Kebersihan Masjid, Pesan Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari

 
Menjaga Kebersihan Masjid, Pesan Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari
Sumber Gambar: Perpustakaan Tebuireng, Ilustrasi: laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta –  Hadratussyaikh KH. Muhammad Hasyim Asy’ari (1871-1947) adalah ulama besar sekaligus pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Namanya harum di seluruh Indonesia, tidak hanya sebagai ulama tetapi juga sebagai Pahlawan Nasional. Nama beliau diabadikan di berbagai tempat, mulai dari jalan-jalan utama di kota besar hingga lembaga pendidikan, masjid, rumah sakit, atau lainnya. Pemikirannya yang mendalam tentang Islam dan masyarakat terangkum dalam berbagai karya, salah satunya adalah kompilasi kitab Irsyād al-Sārī.

Di antara banyak pemikirannya, KH. Hasyim Asy’ari sangat menekankan pentingnya menjaga kebersihan masjid. Dalam salah satu tulisannya yang berbahasa Jawa dengan aksara Pegon, beliau berpesan:

"Kengeng neda wonten masjid, ananging sampun ngantos jebreti masjid menawi anggigukaken dateng masjid lajeng wajib ambersihi."

Jika diterjemahkan, artinya: "Boleh makan di dalam masjid, tetapi jangan sampai mengotori masjid. Jika mengotori masjid, maka wajib membersihkannya."

Baca Juga: Kisah Kyai Hasyim Asy’ari tentang Wali Qutub Imam Nawawi

Pesan ini bukan sekadar imbauan sederhana, tetapi menunjukkan betapa Kyai Hasyim sangat memperhatikan adab di rumah Allah. Masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat kehidupan umat Islam. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan kesuciannya adalah bentuk penghormatan kepada Allah sekaligus tanggung jawab setiap Muslim.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN