Keajaiban Debu-Debu di Makam Baginda Nabi Muhammad SAW

Laduni.ID, Jakarta - Sebenarnya tulisan ini telah tersebar liar di internet tanpa menyertakan sumber aslinya dalam bahasa Arab dan penulisnya. Setelah saya telusuri, akhirnya saya mendapatkan tulisan aslinya yang sangat panjang. Tapi di sini saya hanya menyertakan sebagian kisah menarik yang perlu disampaikan kebenarannya. Mungkin terkait artikel ini, laduni.id akan memuat terjemahan utuh tulisan aslinya dari bahasa Arab yang diambil langsung dari sumbernya, alarabiyah.net.
Artikel yang dimaksud dimuat dan diposting pertama kali pada Kamis, 1 Rabiul Awwal 1427 H, dan bertepatan pada 30 Maret 2006 M. Artikel tersebut ditulis oleh Faraj Ismail dengah judul “Tafashilu wa Asraru “Yarwiha” Qaliluna Dakhalu Al-Hujrata An-Nabawiyyah As-Syarifah”. Dalam artikel ini memuat hasil wawancara seorang jurnalis senior, Omar Al-Midwahy bersama dua orang saksi hidup yang pernah mendapat tugas mengganti kain penutup makam Nabi Muhammad SAW pada tahun 1971 Masehi.
Kurang lebihnya, dengan penyelarasan bahasa, berikut sebagian hasil laporan wawancara yang disertakan dalam artikel yang ditulis oleh Faraj Ismail di atas. Dalam laporannya, Omar Al-Midwahy mengisahkan:
Aku masih ingat pada percakapan dengan seorang sepuh di Makkah sambil melihat tenunan mereka. Saat aku berada di Makkah, aku berkesempatan mengunjungi pabrik pembuat kain penutup Kakbah (kiswah). Dari situ aku mengetahui bahwa ternyata pabrik tersebut juga mendapat kehormatan untuk membuat kain penutup ruang makam Nabi.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...