Tata Cara Sholat Dhuha dan Doanya

 
Tata Cara Sholat Dhuha dan Doanya
Sumber Gambar: Tima Miroshnichenko / Pexels (ilustrasi foto)

DAFTAR ISI

  1. Niat Sholat Dhuha
  2. Tata Cara Sholat Dhuha
  3. Doa Sholat Dhuha

Laduni.ID, Jakarta - Shalat Dhuha adalah shalat sunah yang dilaksanakan pada waktu dhuha yaitu awal siang hari (pagi) yang hukumnya sunnah muakkad. Waktu shalat Dhuha adalah sejak mulai matahari terbit seukuran satu tombak sampai waktu zawal (matahari tergelincir ke arah barat). Namun ada waktu yang lebih utama yaitu ketika terik matahari telah terasa panas yang dalam fiqih disitilahkan dengan rumus ‘setelah melewati seperempat siang’ (dihitung dari awal subuh) yaitu perkiraan dimulai pukul 09.00 pagi. Hal ini terdapat dalam  hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim

عَنْ زَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ رضي اللهُ عنه: أَنَّهُ رَأَى قَوْمًا يُصَلُّونَ مِنَ الضُّحَى، فَقَالَ: أَمَا لَقَدْ عَلِمُوا أَنَّ الصَّلاَةَ في غَيْرِ هذِهِ السَّاعَةِ أَفْضَلُ؟ إِنَّ رَسُولَ اللهِ قَالَ: صَلاَةُ الأَوَّابِينَ حِيْنَ تَرْمَضُ الْفِصَالُ

"Diriwayatkan dari Zaid bin Arqam RA, sungguh ia pernah melihat segolongan orang melakukan shalat Dhuha, lalu ia berkata: ‘Tidakkah kalian tahu, bahwa shalat dalam waktu ini lebih utama? Sungguh Rasulullah SAW bersabda: Shalat kaum awwabin (shalat Dhuha) adalah saat kaki anak-anak unta merasakan panasnya bumi karena terik matahari"

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN