Perlu Diketahui, Inilah 4 Kebebasan Manusia di Dalam Al-Qur’an

 
Perlu Diketahui, Inilah 4 Kebebasan Manusia di Dalam Al-Qur’an

LADUNI.ID, Jakarta - Ada beragam kebebasan menurut Bintu Syathi ' dalam tafsir Maqaal fiyl Insaan; Diraasah Qur'aniyyah, di kebebasan adalah kebebasan dalam arti umum yang merupakan lawan kata dari perbudakan, kebebasan dalam berakidah, kebebasan berpikir, mendukung, dan kebebasan berkehendak.

Kebebasan pertama, yaitu kebebasan penghambaan adalah kebebasan terendah. Karena kebebasan ini diberikan kepada seseorang hanya karena dirinya terlahir sebagai manusia. Kemudian diambil dengan kebebasan berakidah atau berkeyakinan dan kebebasan berpikir, yang merupakan nilai eksistensial. Sementara kebebasan berkehendak adalah yang paling rumit. Ya, karena kebebasan yang terakhir ini adalah kebebasan yang melatarbelakangi manusia hingga mendapatkan amanah sebagai khalifah Allah di bumi.

Terkait dengan kebebasan penghambaan, Syathi' terutama menentang pada surah Ali Imran ayat 79, "Tidak seyogyanya ada yang memiliki kitab yang didukung oleh Allah dan hikmah dan kenabian, kemudian menyeret untuk manusia: Menyentuh manusia dengan penyembahku dan bukan penyembah Allah ..."

Tentang kebebasan berakidah, “Dan jika Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua manusia di bumi sepenuhnya. Maka, apakah kamu akan memindahkan manusia ke mukmin? ” (Yunus, 29) dan, “Tidak ada paksaan dalam beragama; sungguh jalan yang benar benar jalan yang salah!” (Al-Baqarah: 256).

Kebebasan akal dan membantah, “

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN