Memungut Hikmah
LADUNI.ID - Guru besar universitas terkemuka di India ini sering memberi kuliah umum di perguruan tinggi di berbagai negara. Arun Gandhi, demikian namanya. Betul, ia adalah cucu Mahatma Gandi. Ciri khasnya: ia selalu memulai pengajarannya dengan menuturkan sebuah kisah inspiratif. Para mahasiswa banyak yang menikmati gaya Arun Gandhi, meski ada beberapa yang menyangsikan bahkan mencibir kisah yang disampaikan olehnya.
Dan, pada suatu pagi, di sebuah ruang perkuliahan, ia telah usai menyampaikan kisah inspiratif. Dari sekian banyak mahasiswa, ada seorang yang mengacungkan jarinya. Ia mau bertanya, tampaknya. Dengan ramah, Arun mempersilahkan.
“Saya menyangsikan kisah yang anda ceritakan, profesor!” kata mahasiswa ini. Ia pun menyampaikan argumentasi, analisis beserta irasionalitas kisah yang disampaikan gurunya. Usai menyampaikan pendapatnya secara bersemangat, mahasiswa ini merasa puas. Ia telah menunjukkan bakatnya sebagai mahasiswa yang berpikir kritis dan sebagai calon intelektual.
Adapun Arun Gandhi mendengarkannya dengan seksama sembari tersenyum hangat. Setelah membetulkan letak kacamatanya, ia menanggapinya dengan hangat:
“Anakku, kurang lebih sudah 30 tahun aku mengajar. Dan selama itu pula selalu ada orang-orang yang mempertanyakan keakuratan ceritaku, memburu kelemahan dari kisah tersebut, dan berusaha menentang kisah itu. Tapi, anakku, ada juga sebagian lagi yang tidak mempermasalahkan itu semua, melainkan berusaha mencari pesan moral yang terkandung di dalamnya, atau hikmah dalam kisah yang kusampaikan.”
Memuat Komentar ...