Saya Bersaksi, Beliau Orang yang Zuhud dan Istiqamah

 
Saya Bersaksi, Beliau Orang yang Zuhud dan Istiqamah

LADUNI.ID, Jakarta - Dalam sepekan ini banyak berita miring berbau fitnah tentang KH. Zubair Muntashor Bangkalan Madura berkenaan dengan beredarnya foto dan video beliau menerima "amplop" dari Menko Luhut Binsar Panjaitan (LBP). Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Cholil Demangan Barat Bangkalan Madura tersebut diberitakan menerima "suap" dari LBP agar memilih pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Mendengar berita fitnah yg semakin liar ini, saya berkewajiban membela dan memberi kesaksian tentang sosok KH. Zubair Muntashor. Kenapa saya berani membela dan bersaksi? Karena saya pernah bertugas mengajar di Pesantren yg beliau asuh selama 3 tahun sejak 2001 - 2003.

Jadi begini, tentang beredarnya foto LBP bersalaman dengan KH. Zubair Muntashor dengan menyelipkan amplop janganlah dibuat fitnah sedemikian rupa. Apalagi diisukan sebagai "amplop" suap agar memilih pasangan 01. Fitnah ini sangat menyakitkan seluruh alumni dan santri PP. Nurul Cholil dan juga masyarakat Madura.

Pasalnya, berapa sih amplop yang diberikan Pak Luhut? Kok sampai dituduh menggoyahkan pendririan beliau. Yang saya ketahui, beliau adalah ulama yang wira'i dan istiqomah. Dalam masyarakat kita, sudah membudaya bila mana seseorang bertamu ke seorang tokoh kyai atau ulama, membawa bisyaroh atau amplop. Hal ini juga berlaku pada sosok KH. Zubair Muntashor, santri, alumni, masyarakat, pengusaha, dan pejabat yang datang siapapun mereka sering memberi hadiah atau bisyarah.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN