Gus Akhlis Lirboyo adalah Mutiara yang Terpendam

 
Gus Akhlis Lirboyo adalah Mutiara yang Terpendam

LADUNI.ID, Gus Akhlis adalah putra bungsu KH. Marzuqi Dahlan (Mbah Juqi; menantu Mbah Manaf pendiri Lirboyo. Pengasuh PP Lirboyo generasi kedua) ini perjalanan hidupnya banyak menyimpan kisah nyata maupun kisah misteri.

Di usia anak-anak Gus Akhlis banyak keanehan pada perilakunya seperti memimpin baris berbaris sejumlah angsa dan di ceramahinya. Anehnya angsa pun nurut layaknya pasukan berbaris dan setia mendengar ceramah.

Semua terdiam, kalo isi ceramah itu lucu angsa bersuara seakan mengerti, lalu diam kembali dan baru bersuara lagi saat ceramah usai kemudian membubarkan diri.

Pada ketika saat Mbah juki bepergian selama beberapa hari meninggalkan rumah. Ketika itu ada beberapa santri yang setiap harinya prifat mengaji pada sang kiyai. Entah sudah berapa hari lamanya pengajian itu libur karena mbah Juki sedang pergi.

Suatu hari kang santri sedang berjalan santai di persawahan belakang pondok bertemu dengan Gus Akhlis bemain disana. Lalu ia bertanya:

"Gus! abah sampun rawuh dereng Gus? (Gus! Abah sudah datang apa belum?)"

"Uwes!, sampean di tunggu awit maeng (Sudah, Sampean ditunggu dari tadi)" jawab Gus Akhlis.

Santripun bergegas pulang ke asrama dengan buru-buru menyiapkan kitab dan alat mengaji dan secepatnya menuju ndalem untuk prifat mengaji.

Begitu masuk ndalem ternyata memang sudah ada sosok yang berselimut sang guru, sedang menunggu ditempat biasanya. Ia langsung duduk dihadapannya dan tidak berani menatap ke arah guru. Terdengar suara mbah Juki:

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN