Penegasan Habib Luthfi bagi Mereka yang Melemahkan NU
LADUNI.ID, Jakarta - Rois ‘Am Jam'iyyah Ahlith Thariqah Al Mu'tabarah An Nahdliyyah (Jatman) Maulana Habib Luthfi bin Yahya pernah mengatakan, masih banyak orang atau kelompok yang mengatakan: ‘tidak usah NU-NU-an, yang penting ahlussunnah wal jamaah.
Kepada orang yang suka mengatakan demikian, Habib Luthfi kemudian menganggapi: “Ingatlah dengan kehancuran Raja Syarif Husain, penguasa Makkah-Madinah yang beraqidah ahlussunnah waljamaah, dengan mudah dihancurkan oleh kaum wahabi yang didukung Inggris, karena Islam ahlussunah waljamaah pada saat itu tidak sempat dibuatkan nidzhom (wadah) atau organisasi untuk memperkuat dan menjaga aqidah aswaja.
“Sedikit-sedikit mereka katakan yang penting al-Islam. Yang penting ahlussunah waljamaah. Tidak perlu NU-NU an,” begitulah kata mereka.
Akan tetapi sebenarnya, ungkapan demikian itu adalah upaya-upaya musuh Islam untuk menghancurkan organisasi NU sekaligus untuk memperlemah aqidah Islam ahlussunah waljamaah yang dianut mayoritas muslim Indonesia. Dan dalam jangka panjang, kelompok ini menargetkan untuk menghancurkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sudah terbukti, melalui berbagai ajaran-ajaran para ulama NU, bangsa kita bisa menjalin hubungan yang harmonis antara Islam dan negara. Bisa saling menopang dan memperkuat. Alhamdulillah di negara ini, kita masih bisa beribadah dengan aman dan nyaman. Jauh berbeda dengan di negara muslim di belahan dunia lain, tiap hari sesama muslim saling bunuh, perang dan terlibat konflik berkepanjangan.
Memuat Komentar ...