Iran Menjadi Target Serangan Siber AS
LADUNI.ID, Amerika Serikat - Terkait penembakan drone milik Militer AS oleh Iran pada Kamis lalu (20/6), diketahui Angkatan bersenjata AS melakukan serangan siber terhadap sistem kmputer Iran. Serangan tersebut bertujuan untuk meretas sistem komputer Iran yang berfungsi dalam mengendalikan rudal negara tersebut.
Donald Trump mendukung dan setuju atas serangan tersebut, bahkan ia diduga sedang menyusun rencana serangan konensional untuk membalas Iran yang telah menembaki Drone milik AS. Hal ini seperti dikutip dari Associated Press pada Minggu (23/6). Targer serangan siber adalah sistem komputer Korps Garda Revolusi Iran (IRGC).
Seiring ketegangan antara As-Iran meningkat, diketahui bahwa kedua negara tersebut sedang giat bertempur di dunia maya. Seperti beberapa pekan terakhir ini, diduga sejumlah peretas yang bekerja untuk Iran melakukan serangan siber terhadap beberapa sistem komputer lembaga swasta AS, seperti perusahaan gas, minyak dan keuangan.
Kementerian Keamanan Dalam Negeri AS, mengungkapkan isi pernyataannya dalam pers "Dalam masa yang penuh ketegangan, sangat penting bagi semua pihak untuk mewaspadai serangan Iran di dunia maya dan memastikan pertahanan yang semestinya."
Memuat Komentar ...