Mengenang Mbah Maimun, 6 Pesan Indah Tuk Bekal Kehidupan

 
Mengenang Mbah Maimun, 6 Pesan Indah Tuk Bekal Kehidupan

LADUNI.ID, Jakarta - Membaca tulisan Gus Mus sapaan ulama sepuh NU KH. Mustofa Bisri, yang berbunyi, 'Mau 'ãlim mautul 'ãlam.' Yang mempunyai arti, "Meninggalnya orang alim adalah seperti matinya alam." Bila diartikan lebih dalam maka bisa berarti "Kalau alam mati berarti alam dalam kegelapan."

Ungkapan itu terlukiskan dalam akun Facebook beliau ketika mengenang wafatnya kiai Kharismatik, penebar kedamaian. Itulah KH. Maimun Zubair atau Mbah Moen. Kepergian ulama ini menyelimuti duka mendalam tanah air  khususnya warga Nahdliyin. 

Pun teringat juga dengan pesan Mbah Maimun yang akan diabadikan dalam tulisan ini tuk menghidupkan ajaran beliau, yang telah pergi menemui kekasihnya.

Enam Pesan indah Mbah Maimun, beliau dawuh:

1. Jika engkau melihat seekor semut terpeleset dan jatuh di air, maka angkat dan tolonglah...barangkali itu menjadi penyebab ampunan bagimu di akhirat.

2. Jika engkau menjumpai batu kecil di jalan yang bisa menggangu jalannya kaum muslimin, maka singkirkanlah, barangkali itu menjadi penyebab dimudahkannya jalanmu menuju surga.

3. Jika engkau menjumpai anak ayam terpisah dari induknya, maka ambil dan susulkan ia dengan induknya, semoga itu menjadi penyebab Allah mengumpulkan dirimu dan keluargamu di surga.

4. Jika engkau melihat orang tua membutuhkan tumpangan, maka antarkanlah ia...barangkali itu mejadi sebab kelapangan rezekimu di dunia.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN