Konsep Al-ishlah ila Ma Huwal Ashlah Tsummal Ashlah fal Ashlah

 
Konsep Al-ishlah ila Ma Huwal Ashlah Tsummal Ashlah fal Ashlah

LADUN.ID, Jakarta - Konsep Al-ishlah ila Ma Huwal Ashlah Tsummal Ashlah fal Ashlah

OlehRokan Darsyah (Wakil Ketua Lakpesdam PWNU DKI Jakarta, aktif di bidang standarisasi dan hukum industri)

KH Ma’ruf Amin mengajukan konsep al-ishlah ila ma huwal ashlah tsummal ashlah fal ashlah, atau yang dapat diartikan sebagai upaya perbaikan ke arah yang lebih baik lagi dan seterusnya.

Penyempurnaan dan perbaikan (improvement) merupakan intisari dari konsep ini yang kerap disampaikan Kiai Ma’ruf dalam safarinya belakangan ini. Cukup sering pada ceramahnya, Kiai Maruf menyampaikan perlu adanya perbaikan terus menerus dalam segala hal, yang ia sebut juga sebagai continual improvement.

Konsep continual improvement disampaikan Kiai Maruf dalam rangka melengkapi kredo NU yang telah lama diamalkan di kalangan nahdliyin yang berbunyi “Almuhafazhah alal qadimis shalih wal akhdzu bil jadidil ashlah (menjaga perihal lama yang baik dan mengadopsi gagasan baru yang lebih baik), yang terus mendorong untuk NU khususnya dan umat Islam umumnya untuk terus terbuka pada kebaruan dengan tetap menjaga nilai-nilai baik yang telah teruji.

Kredo tersebut bersama 4 karakter utama ahlussunah wal jamaah yaitu at-tawassuth (sikap di tengah-tengan), at-tawazun(seimbang dalam segala hal), al-

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN