Pangeran Arab Saudi Pecundangi Alutsista Iran
LADUNI.ID, Dirasa alutsista yang dimiliki Riyadh lebih mumpuni ketimbang Taheran, salah satu Pangeran Arab Saudi mengklaim bahwa militer negaranya bisa menghancurkan Iran dalam waktu delapan jam jika mau.
Pernyataan itu muncul di halaman Twitter Pangeran Abdullah bin Sultan bin Nasser al-Saud pada hari Kamis lalu. Pangeran Abdullah membandingkan jet tempur F-15 Angkatan Udara Arab Saudi dengan jet tempur F-4 Angkatan Udara Iran.
Status Twitter itu sebetulnya pengulangan tweet-nya dua tahun lalu. "Arab Saudi dapat menghancurkan Iran dalam delapan jam," tweet tersebut, yang sebenarnya juga merupakan pendapat pakar militer regional.
"Sepertinya bagi saya bahwa isi dari tweet tersebut banyak menyebabkan Iran dan para loyalisnya dibanjiri kata-kata," tulis dia, yang dikutip dari akun Twitter-nya, @ASNA_20.
"Adapun kemampuan, kekuatan, kesatuan, dan kemungkinan Kerajaan kita, jelas dan jelas bagi semua orang. Siapa pun yang berpikir menjadi sasaran keamanan kerajaan akan melihat apa yang tidak menyenangkannya dan mengganggunya selama bertahun-tahun dan membawanya kembali ke Abad Pertengahan." kata Twitter-nya @ASNA_20 seperti yang dilansir Sindo News.
Berdasarkan informasi militer yang dikutip Pangeran Abdullah itu merupakan artikel Channel 24 berdasarkan wawancara para pakar regional. Laporan itu mengatakan bahwa Iran tidak memiliki jet tempur yang mampu untuk menghadapi Arab Saudi.
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...