Biografi Mbah KH. Abdullah Faqih (KH. Faqih Cemoro)

 
Biografi Mbah KH. Abdullah Faqih (KH. Faqih Cemoro)

Daftar Isi Profil Mbah KH. Abdullah Faqih (KH. Faqih Cemoro)

  1. Kelahiran
  2. Wafat
  3. Keluarga
  4. Pendidikan
  5. Mendirikan Pesantren
  6. Santri-Santri
  7. Penjuang Melawan Penjajah

Kelahiran

Mbah KH. Abdullah Faqih atau yang kerap disapa dengan KH. Faqih Cemoro lahir pada tahun 1870 M

Wafat

Mbah KH. Abdullah Faqih wafat pada malam Jumat Kliwon tahun 1953 di usia 83 tahun. Kiai karismatik itu dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga di dekat istrinya, almarhumah Suryati, yang meninggal lebih dulu di usia 60 tahun.

Keluarga

Mbah KH. Abdullah Faqih melepas masa lajanganya dengan menikah Suryati. Buah dari pernikahannya, beliau dikaruniai lima anak. Putra putri beliau diantaranya KH. Ahmad Muhtarom, KH. Sholeh Abdullah, Siti Maryam, Mohammad Idris, dan Salamah.

Pendidikan

Mbah KH. Abdullah Faqih merupakan sosok anak muda yang giat belajar. Sejak belia ia rajin menuntut ilmu serta tirakat. Melalui bimbingan ayahnya yang terkenal memiliki ilmu agama dan kanuragan yang pilih tanding, beliau kecil rajin berpuasa sunnah.

Pada tahun 1887, kala itu Kiai Faqih masih berusia sembilan tahun. Dia sudah memutuskan untuk berkelana mencari ilmu. Faqih muda telah berkelana ke berbagai tempat. Diantaranya ke Kiai Purwosono di Lumajang. Kurang lebih dua tahun, ia menuntut ilmu sekaligus mengabdi disana.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN

 

Lokasi Terkait Beliau

List Lokasi Lainnya