NKRI, Khilafah, dan Imam Mahdi #4 Habis
LADUNI.ID, Jakarta - Artikel ini merupakan kelanjutan dari artikel sebelumnya dengan judul yang sama yang ditulis oleh Ayik Heriansyah. Pada bagian pamungkas ini khusus dibahas mengenai bagaimana persinggungan, konsep khilafah, NKRI dan sosok Imam Mahdi. Berikut kami sajikan.
***
Oleh AYIK HERIANSYAH*)
Dari hadits-hadits tentang pembai’atan Imam Mahdi dan peristiwa saling bunuh tiga orang anak khalifah, semuanya terjadi di dekat Ka’bah, Mekkah, Arab Saudi. Dengan kata lain hadits-hadits ini menegaskan khilafah yang akan datang tidak akan tegak di Indonesia. Indonesia bukan wilayah lokasi tempat berdirinya Khilafah ‘ala Minhajin Nubuwwah yang kedua.
Akan tetapi muslim Indonesia yang mayoritas berpaham Aswaja mengimani keberadaan Imam Mahdi sebagaimana nubuwwat Nabi Saw yang teriwayat secara mutawattir. Keimanan terhadap Imam Mahdi dan khilafahnya tidak mengharuskan muslim Indonesia untuk meninggalkan NKRI.
Tidak ada hadits yang memerintahkan demikian. NKRI wajib dipertahankan karena NKRI menjadi rumah bagi ratusan juta umat Islam. Di rumah NKRI mereka menjalankan kewajiban sebagai muslim seperti shalat, puasa, zakat, menuntut ilmu, nikah, mencari nafkah, dan lain-lain.
Di masa depan, NKRI dan Khilafah Mahdiyah akan menjadi dua negara muslim yang besar di dunia. Presiden RI dan Imam Mahdi menjalin hubungan kerjasama untuk kemajuan warga negara masing-masing.
Memuat Komentar ...