Kisah Inspiratif Fisikawan Wanita Pertama Asal Papua
LADUNI.ID, Jayapura - Yane Ansanay merupakan salah satu Pendiri Gerakan Papua Muda Inspiratif yang beranggotakan anak-anak asli Papua yang telah berkarya di tengah masyarakat pada beragai bidang.
Sebut saja nama-nama: Billy Mambrasar, George Saa, Samuel Tabuni, Nani Uswanas, Neas Wanimbo, Rini Modouw, Richard Mahuze, dan muda-mudi Papua dari berbagai suku dan wilayah adat di tanah Papua.
Nama Yane Ansanay tentu tidak asing lagi pada bidang fisika. Yane menyelesaikan S1 Universitas Pelita Harapan, lalu melanjutkan S2 dan S3 di Universitas North Caroline State University, di Amerika Serikat.
Yane, saat ini berprofesi sebagai pengajar dan peneliti dalam bidang sains dan teknologi di Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura. Yane giat melakukan penelitian dalam bidang pangan dan obat-obatan, memaksimalkan bahan-bahan dasar dari tanah Papua.
Sebelumnya, para pelopor dan pendiri gerakan Papua Muda Inspiratif baru saja bertemu dengan Presiden Republik Indonesia di Istana Negara dan mendapat dukungan dari Presiden Joko Widodo untuk membangun Sumber Daya Manusia Papua yang inovatif dalam era Industri 4.0 ini.
“Saya bermimpi, akan ada lebih banyak lagi perempuan Papua yang mampu bersaing di kancah nasional dan internasional. Semoga di lembaga riset, kami dapat juga menaungi perempuan Papua untuk berkarya,” tutur Yane, seperti dilansir dari laman kabarpapua.co, Selasa (1/10).
Yane menjadi inspirasi untuk kita semua anak-anak Papua. Selain Yane, Ada pula Maya Wospakrik, seorang Perempuan Papua Inspiratif yang saat ini menjadi Peneliti Fisika Nuklir di Fermilab, sebuah laboratorium sains di Illinois Amerika Serikat. Ada juga Anieke Boaire, perempuan pemenang First Step to Nobel Prize, sebuah kompetisi internasional Bergengsi dalam Bidang Fisika.
Memuat Komentar ...