Serdadu Turki Tewas Ketika Baku Tembak dengan Tentara Kurdi
LADUNI.ID, Pada Minggu (20/10) tentara Turki dikabarkan tewas dalam pertempuran dengan pasukan Kurdi di Suriah.
Kedua belah pihak sebenarnya sudah menyepakati gencatan senjata melalui perjanjian yang ditengahi Amerika Serikat.
"Salah satu kamerad pahlawan kami menjadi martir dan satu tentara lainnya terluka akibat tembakan senjata teroris dalam misi perlawanan di perbatasan Tal Abyad," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Turki yang dikutip AFP.
Seperti yang dilansir situs CNN Indonesia, Gencatan senjata ini sengaja disepakati agar pasukan Kurdi dapat keluar terlebih dulu dari zona aman di sekitar perbatasan.
Saat baku tembak pecah, tentara Turki dan pasukan Kurdi saling tuding mengenai pihak yang pertama kali melanggar perjanjian gencatan senjata.
Menurut Kemhan Turki, pasukan Kurdi terlebih dulu menyerang. Sejak Sabtu hingga Minggu pagi, mereka mencatat pasukan Kurdi sudah melancarkan 20 serangan.
"Di samping semua tindakan bermusuhan yang melanggar kesepakatan, konvoi 39 kendaraan, kebanyakan ambulans, keluar masuk dengan aman dari Ras al-Ain pada Sabtu untuk mengevakuasi korban terluka," demikian pernyataan Kemhan Turki.
Ibrahim Kalin, Juru bicara kepresidenan Turki, juga menegaskan bahwa Ankara selalu mematuhi perjanjian gencatan senjata. Mereka pun mendesak AS untuk memastikan agar pasukan Kurdi mematuhi kesepakatan.
"Kami berkomitmen dengan kesepakatan ini: Dalam lima hari, mereka harus pergi dan kami sudah mengatakan kepada AS untuk menggunakan pengaruhnya, juga koneksinya guna memastikan mereka angkat kaki tanpa insiden," ujarnya.
Memuat Komentar ...