Kisah Kehebatan Ronggosukowati, Raja Islam Pertama di Tanah Pamekasan
LADUNI.ID, Pamekasan - Peninggalan sejarah kerajaan-kerajaan yang menghiasi bumi pertiwi ini nyatanya bukan hanya sebatas dongeng belaka. Kemasyhuran dan kesaktian para raja tidak hanya dikenal di dalam negeri saja, melainkan sudah disegani oleh negara negara Asia, bahkan Eropa.
Hal ini seperti yang ada di Kabupaten Pamekasan Madura, terdapat tempat peristirahatan terakhir Raja Islam pertama sekaligus pendiri Kabupaten Pamekasan, Raja Ronggosukowati. Makam Raja Ronggosukowati tersebut terletak di depan pasar tradisional Kolpajung atau 2 kilometer ke utara dari Monumen Arek Lancor, Pamekasan.
Bukan hanya makam Raja Ronggosukowati saja, tetapi terdapat pula makam Ratu Fatima atau dikenal dengan Ratu Inten dan makam putra mahkota Pangerat Jimat, anaknya. Terlihat nisan makamnya unik dengan ukiran hiasan cantik khas ukiran kuno.
Makam Raja Ronggosukowati berada di komplek utama pemakaman yang terletak di kelurahan Kolpajung, Pamekasan tersebut. Untuk ke sana, pengunjung harus melewati dua pintu masuk agar sampai di makam tokoh yang juga disebut Pangeran Aria Sona itu
Pada beberapa situs peninggalannya sampai saat ini belum ditemukan adanya inskripsi atau prasasti yang bisa menjelaskan kepastian waktu beliau memerintah Pamekasan. Para ahli hanya memerkirakan, Ronggosukowati memerintah Pamekasan sekitar paruh kedua abad XVI, ketika pengaruh Mataram mulai masuk Madura.
Riwayat Ronggosukowati lebih banyak dikenal lewat legenda maupun cerita-cerita tutur tentang kehebatannya. Dia disebut berkuasa di Pamekasan menggantikan ayahnya, Pangeran Bonorogo alias Nugroho.
Memuat Komentar ...