Akhlak Murid kepada Guru Menurut Kiai Hasyim Asy’ari

 
Akhlak Murid kepada Guru Menurut Kiai Hasyim Asy’ari

LADUNI.ID, Jombang - Guru memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Karena guru merupakan  motivator terbaik yang harus kita junjung tinggi. Bahkan di dalam Islam, guru merupakan orang berilmu yang harus benar-benar dihormati selagi apa yang disampaikannya benar dan sesuai dengan Al-Qur’an dan sunnah Rasul. Karena dengan keberadaan guru kita dapat memperoleh ilmu yang tak terbatas.

Inilah adab-adab seorang murid terhadap guru yang perlu kita terapkan di dalam menuntut ilmu:

  • Menghormati guru. Suri tauladan untuk manusia setelahnya telah memberikan contoh dalam penghormatan terhadap seorang guru. Sahabat Abu Sa’id Al-Khudri Radhiallahu ‘anhu berkata:

كنا جلوساً في المسجد إذ خرج رسول الله فجلس إلينا فكأن على رؤوسنا الطير لا يتكلم أحد منا

“Saat kami sedang duduk-duduk di masjid, maka keluarlah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam kemudian duduk di hadapan kami. Maka seakan-akan di atas kepala kami terdapat burung. Tak satu pun dari kami yang berbicara.” (HR. Bukhari).

  • Memandang guru dengan pandangan bahwa dia adalah sosok yang harus dimuliakan dan dihormati dengan berkeyakinan bahwa guru itu mempunyai derajat yang sempurna. Karena pandangan seperti itu paling dekat kepada kemanfaatan ilmunya. Abu Yusuf berkata: “Aku mendengar para ulama salaf berkata: “Barang siapa yang tidak mempunyai sebuah (iktikad) keyakinan tentang kemuliaan gurunya, maka ia tidak akan bahagia.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN