Profil
Pondok Pesantren Al-Mujaddadiyyah didirikan pada tahun 1980 M oleh Al-Maghfurlah KH. Izzuddin Mishry yang bertujuan untuk mempersiapkan kader-kader siap juang di segala lini kehidupan demi kejayaan Agama Allah SWT, serta berorientasi kepada dakwah dan Ukhuwah Islamiyah.
Pondok Pesantren Al-Mujaddadiyyah berlokasi di Jalan Setinggil No. 1, Kelurahan Demangan, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur. Seiring perkembangan waktu Pondok Pesantren Al-Mujaddadiyyah kini telah mengalami kemajuan pesat dengan didirikan lembaga pendidikan formal yang terdiri dari: MTs Al-Mujaddadiyyah, MA Al-Mujaddadiyyah, dan SMK Mudda.
Agar terwujud cita-cita tersebut, Pondok Pesantren Al-Mujaddadiyyah mensinergikan potensi intelektual, spiritual dan fisik jasmani dalam rangka menanamkan pada diri santri-santrinya aqdah shohihah, akhlak karimah dan ilmu pengetahuan yang luas. Dengan dilandasi Panca Jiwa yaitu keikhlasan, kesederhanaan, berdikari, ukhuwah Islamiyah dan kebebasan, santri Al-Mujaddadiyyah dicetak menjadi insan yang berbudi luhur, berhati sehat, berbadan kuat, perpengetahuan luas dan berpikiran maju, kreatif dan inovatif.
Sejarah
Pada tahun 1960, KH. Izzuddin Mishryditawari oleh H.M. Noer (Kepala Desa Demangan, Kecamatan Taman, Kota Madiun) untuk mendirikan sebuah masjid di Desa Demangan Madiun. Alhamdulillah, tawaran tersebut menemukan kesepakatan. Selanjutnya kepala desa mengajak KH. Izzuddin Mishry berjalan-jalan mengelilingi Desa Demangan guna memilih tanah yang cocok untuk didirikan masjid. Ternyata semua tanah yang ditunjukkan tidak ada yang dipilih. Namun setelah beliau berdua dalam perjalanannya sampai di tanah yang wingit (sebidang tanah peninggalan kerajaan yang menjadi kosong dan di saat itu tahun 1960 belum ada yang berani menjamahnya karena terkenal wingitnya/angkernya tanah itu ialah yang terkenal sampai sekarang dengan nama setinggil di situlah Pondok Pesantren Al-Mujaddadiyyah berdiri dengan izin Allah SWT).
Memuat Komentar ...