Konsultasi Psikologi: Ujian ini Begitu Berat

 
Konsultasi Psikologi: Ujian ini Begitu Berat

Assalamu’alaikum wr wb

Saya, laki-laki berusia hampir 50an. Saya punya anak dua. Beberapa bulan yang lalu, mungkin hampir 6 bulan, saya kena musibah. Bagian kaki saya cidera dan sampai harus dioperasi, hingga akhirnya saya harus menggunakan alat bantu jalan sampai saat ini. Mau ga mau aktivitas saya terhambat. Padahal saya orangnya ga bisa diam. Saya sudah menghabiskan banyak biaya untuk pengobatan.  Di kantor saya baik-baik saja, tapi saya merasa ada kolega saya yang iri dengan prestasi kerja saya. Saya percaya ga percaya, ada yang bilang bahwa sakit saya sekarang ini diakibatkan karena guna-guna. Saya ga tahu siapa yang melakukannya. Namun kondisi ini membuat batin saya tidak tenang. Saya menjadi makin emosional dan pikiran saya seringkali negatif, terutama ke kolega kantor saya itu. Tapi saya ga mau terus menerus seperti ini. Apa yang harus saya lakukan ya, Pak?

Wa’alaikumsalam wr wb

Hormat saya,

Ayah P

Jawaban:

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Terima kasih Bapak sudah berkenan berbagi dengan kami. Apa yang Bapak alami saya cukup memahaminya.  Tentu Bapak merasa tidak nyaman baik secara fisik maupun psikis dalam kondisi seperti ini. Namun, ada yang baik yaitu Bapak ingin keluar dari kondisi dan situasi ini. Ini menjadi modal bagi Bapak untuk bisa memperbaiki semuanya.

Semua yang terjadi di dunia ini adalah atas kehendak Allah swt. Senang, sedih. Suka, duka. Masalah, anugerah. Sehat dan sakit. Tidak ada yang lepas dari apa yang Allah kehendaki.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN