Kisah Sayyidina Utsman bin Affan Menghatamkan Al-Qur’an dalam 1 Rakaat

LADUNI.ID, Jakarta - “Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al-Quran dan mengajarkannya.” demikian pesan Nabi Muhammad SAW kepada umatnya agar selalu dekat dengan Al-Quran. Pesan Nabi ini sungguh luar biasa, karena terbukti para ulama yang begitu cinta Al-Quran mempunyai kedudukan mulai, baik secara lahir maupun batin.
Kisah para sahabat Nabi dan ulama tentang mengkhatamkan Al-Quran sungguh luar biasa. Kita jadi merasa malu ketika membaca kisah mereka, karena mereka sangat cinta Al-Quran dan istiqomah membacanya. Seakan waktu tak pernah dirasakan ketika sudah dekat dengan Al-Quran.
Berikut ini kisah-kisah istimewa yang bisa menggugah kita untuk terus belajar Al-Quran.
1 - Sayyidina Utsman bin Affan sering mengkhatamkan al-Qur’an dalam satu rakaat (Sumber: Kitab Nûrul Absâr, halaman 80).
2 - Abu Hanifah menghidupkan malamnya dengan satu rakaat yang ia baca di dalamnya al-Qur’an seluruhnya. (Sumber: Kitab Al-Manhaj as-Sawiy, halaman 280. Keterangan senada di Kitab ar-Raudh al-Faiq, halaman 162).
3 - Sebagian Ulama’ mengatakan: “Aku melihat Abu Hanifah telah mengkhatamkan al-Qur’an di bulan Ramadhan sebanyak 60 kali khataman di malam hari dan 60 kali khataman di siang hari”. (Sumber: Kitab Al-Manhaj as-Sawiy, halaman 408 dan keterangan senada di Kitab Syarhul Ainiyah, halaman 43).
4 - Abu Hanifah telah mengkhatamkan al-Qur’an di tempat ia meninggal sebanyak 7 ribu kali. (Sumber: Kitab Al-Manhaj as-Sawiy, halaman 408 dan keterangan senada di Kitab Syarhul Ainiyyah, halaman 43).
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Support kami dengan berbelanja di sini:
Memuat Komentar ...