Majelis Ta’lim Wa Ratib Nurul Hidayah Tegal
Profil
Majelis ta,lim Nurul hidayah bedug pada mulanya dilakukan dari rumah ke rumah yang meliputi warga desa bedug dan sekitarnya. Pada waktu kurun 1(satu) tahun dan atas usulan dari anggota, maka kegiatan yang asalnya dilakukan dari rumah ke rumah untuk ditetapkan disuatu tempat dan ussulan itupun dapat disetujui dan tempat tersebut tempat bangunan wakaf dari bapak KUSEN (Alm). Sejak saat itu kegiatan yang dulunya di lakukan dari rumah ke rumah dilakukan di tempat tersebut hingga sampai sekarang.
Seiring berjalanya waktu demi waktu dan atas perintah guru beliau yaitu KH maemoen zubair untuk mendirikan pondok pesantren/Ribath. Setelah perintah tersebut dikemukakan ke masyarakat desa bedug, ternyata mendapatkan sambutan yang baik dari masyarakat. Akhirnya pada tanggal 3 februari 2008 Majelis ta,lim Nurul hidayah menjadi Ribath Nurul hidayah / pondok pesantren Nurul hidayah yang diasuh oleh Al habib sholeh bin ali Al- atthas dan berkedudukan di desa bedug kecamatan pangkah kabupaten tegal.adapun nama “NURUL HIDAYAH” merupakan pemberian dari guru beliau dari Hadramaut Yaman, AL-HABIB UMAR BIN MUHAMMAD BIN SALIM BIN HAFIDZ BIN SYECH ABU BAKAR.
Habib Soleh bin Ali Alattas memegang tiga majelis ta’lim selain di Giren, diantaranya di Surodadi, Pesarean, dan Banjaran. Majelis Ta’lim Wa Ratib Nurul Hidayah yang diasuh beliau awalnya merupakan majelis pembacaan ratib yang diikuti oleh beberapa gelintir orang saja. Namun kini jamaahnya berjumlah sekitar
Memuat Komentar ...