Panti Asuhan Muslimat NU Budi Mulia Kediri

Klaim Pengelola Lembaga Kirim Pesan ke Pengelola Lembaga
 
Panti Asuhan Muslimat NU Budi Mulia Kediri

Profil
Sejarah singkat berdirinya berdirinya Panti Asuhan Darul Aitam Muslimat NU "Budi Mulia" didasarkan pada ajaran agama islam antara lain yang termaktub dalam kitab suci Al-Qur'an Surat Al Ma'un ayat 1-7 dan atas dasar negara RI terutama sila yang ke-2 dan UUD 1945 pasal 27 ayat 2 serta pasal 34. Disertai program dasar Jam'iyah muslimat NU yang antara lain akan meningkatkan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat maka pengurus muslimat NU anak cabang Pare merasa terpanggil untuk memperhatikan anak-anak yatim yang membutuhkan uluran tangan.

Pada tanggal 21 oktober 1986 telah diresmikan Darul Aitam "Budi Mulia" kecamatan Pare dengan diresmikan oleh Ibu Ruspanji selaku Ibu Bupati Kediri yang menjabat saat itu. Budi Mulia yang telah diresmikan pada saat itu masih merupakan asuhan non-panti yang mana artinya segala keperluan bagi anak-anak yatim yang memerlukan akan ditanggung oleh Budi Mulia tanpa mereka harus tinggal di panti asuhan.

Kantor sementara pada saat itu berada di Jl. Sampurna 33 Desa Bringin yang bernomorkan 125/FK. SOS/KAB. KEDIRI/93 dengan ketua umum Ibu Ruspanji. Setelah berdiri selama 10 tahun Budi Mulia enerima berbagai laporan dari desa-desa bawasannya anak yatim perlu diasramakan karena sangat terlantar. Berangkat dari hal tersebut kemudian para pengurus Budi Mulia sepakat untuk mengasaramakan anak-anak yatim.

Dengan waqaf tanah seluas 75 Ru dari ibu Umaiyah yang saat ini berlaku sebagai pengasuh panti maka asrama atau panti asuhan telah dibangun di Jl. Asparaga no.27 Singgahan- Pelem-Pare. Panti Asuhan "Budi Mulia" diresmikan pada tanggal 09 Januari 1996 oleh Ibu Supariyadi selaku Ibu Bupati yang menjabat pada saat itu. Selanjutnya kantor pengurus pun juga dipindahkan ke alamat tersebut. Selanjutnya gedung yang telah sempurna diresmikan pada tahun 2000.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN