Panti Asuhan Al-Choiriyah Seblak Jombang
Profil
Panti Asuhan Al-Choiriyah dirintis dan didirikan oleh Nyai Hj. Djamilah Ma’shum dengan mulai mengasuh 10 anak yatim sejak 1 Ramadhan 1406 H (bertepatan dengan 10 Mei 1986). Dalam perkembangannya, pelayanan Panti Asuhan Al-Choiriyah yang beralamat di Jalan Pondok Seblak No. 16 Kwaron Diwek Jombang ini juga ditujukan untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang beruntung (dhuafa’) yang punya ghirah menimba ilmu dan menempuh pendidikan di pesantren.
Terinspirasi spirit pemberdayaan perempuan yang digagas oleh Sang Ibu, Nyai Hj. Khoiriyah Hasyim (putri Hadlratus Syaikh KH. M. Hasyim Asy’ari), pelayanan Panti Asuhan Al-Choiriyah diprioritaskan bagi anak asuh perempuan. Anak laki-laki direkrut dengan seleksi yang lebih ketat dan jumlah terbatas.
Panti Asuhan Al-Choiriyah mengalami beberapa fase perkembangan badan hukum kelembagaan. Bermula dari sebuah unit lembaga di bawah Yayasan Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Khoiriyah Hasyim (1986), di bawah kepemimpinan Nyai Hj. Djamilah Ma’shum (cucu Hadlratus Syaikh KH. M. Hasyim Asy’ari) yang juga pendiri Panti Asuhan Al-Choiriyah.
Pada 2012, karena adanya ketentuan dari Kementerian Sosial RI, badan hukum Panti Asuhan Al-Choiriyah kemudian berubah menjadi Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA). Saat ini, LKSA Al-Choiriyah telah berbadan hukum Yayasan dengan Akta Notaris Dhevita, SH., M.Kn
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...