Syajaratul Ma’arif Bagian 3: yang Dicakup Hati pada Sifat dan Akhlak
LADUNI.ID, Jakarta - Beban-beban syariat (taklif) tidaklah berhubungan kecuali dengan perbuatan-perbuatan yang diusahakan dengan sendirinya ataupun dengan sebab-sebabnya.
Dan apa yang tercakup dalam hati ada dua:
1. Yang tidak diusahakan (ghairu maktasab), dan tidaklah berhubungan dengan taklif dan sanksi kecuali dengan dampak-dampaknya. Dan itu bermacam-macam:
- Akal, dan beberapa ilmu yang dicapai dengan indera, dan hal-hal yang tidak dicapai dengan prasangka, syakwasangka dan wahm, dan ma’rifah ilhamiyah, serta penyingkapan terhadap yang ghaib.
- Setiap sifat yang secara alami bersifat terpuji dan memiliki dampak yang terpuji; seperti kasih sayang, malu, cemburu, dan murah hati.
- Setiap sifat yang secara alami bersifat tercela dan memiliki dampak terhina; seperti pengecut, kikir, keras kepala dan apatis.
- Setiap sifat alami yang dipuji dan dicela karena sebab dan dampaknya; seperti marah, jika ini dilakukan karena Allah maka sebab dan dampaknya dipuji, namun jika dilakukan karena setan maka dia dicela sebab dan dampaknya.
Memuat Komentar ...