Kebijaksanaan Seorang Guru yang Mengaku Kalah Hebat Dibanding Muridnya
Laduni.ID, Jakarta - Alkisah, dalam sebuah diskusi, ada seorang murid bertanya kepada gurunya. Pertanyaan itu ditanggapi dengan sangat baik oleh gurunya, dan terjadilah interaksi yang menarik untuk diteladani.
Murid itu bertanya, “Jika memang benar para guru adalah orang-orang pintar nan alim. Mengapa bukan para guru yang menjadi pemimpin dunia, bukan justru pengusaha sukses atau orang-orang kaya raya itu?”
Gurunya tersenyum bijaksana, tanpa mengeluarkan sepatah kata pun, ia masuk ke ruangannya. Lalu keluar kembali dengan membawa sebuah timbangan.
Guru itu kemudian meletakkan timbangan tersebut di atas meja, dan berkata, “Anak-anakku, ini adalah sebuah timbangan, yang biasa digunakan untuk mengukur berat emas dengan kapasitas hingga 5.000 gram. Berapa harga emas seberat itu?”
Sang murid mengernyitkan keningnya mendengar pertanyaan tersebut. Ia menghitung dengan kalkulator dan kemudian mejawab, “Jika harga satu gram emas adalah 800 ribu rupiah, maka 5.000 gram akan setara dengan 4 milyar rupiah.”
Lalu gurunya bertanya lagi, “Baiklah anakku, sekarang coba bayangkan, seandainya ada seseorang yang datang kepadamu membawa timbangan ini dan ingin menjualnya seharga itu, adakah yang bersedia membelinya?”
Murid terdiam sejenak. Merasa mulai mendapatkan sedikit pencerahan dari sang guru, lalu ia berkata,
UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN
Kunjungi Juga
- Pasarkan Produk Anda dengan Membuka Toko di Marketplace Laduni.ID
- Profil Pesantren Terlengkap
- Cari Info Sekolah Islam?
- Mau Berdonasi ke Lembaga Non Formal?
- Siap Berangkat Ziarah? Simak Kumpulan Info Lokasi Ziarah ini
- Mencari Profil Ulama Panutan Anda?
- Kumpulan Tuntunan Ibadah Terlengkap
- Simak Artikel Keagamaan dan Artikel Umum Lainnya
- Ingin Mempelajari Nahdlatul Ulama? Silakan
- Pahami Islam Nusantara
- Kisah-kisah Hikmah Terbaik
- Lebih Bersemangat dengan Membaca Artikel Motivasi
- Simak Konsultasi Psikologi dan Keluarga
- Simak Kabar Santri Goes to Papua
Memuat Komentar ...