Covid-19 dan Dampaknya pada Nasabah Pegadaian

 
Covid-19 dan Dampaknya pada Nasabah Pegadaian

LADUNI.ID, Jakarta - Pandemi Covid-19 menyebar keseluruh dunia dengan sangat cepat. Sampai hari ini jumlah orang yang terkonfirmasi terinfeksi virus Covid-19 sejumlah 1.012.350 orang. Pandemi covid-19 juga menyerang hampir seluruh sektor maupun bidang yang ada di Indonesia. Salah satu sektor ataupun bidang yang terdampak dari Pandemi Covid-19 adalah sektor atau bidang Pegadaian.

Dampak yang terlihat dari adanya Pandemi Covid-19 ini terhadap pegadaian adalah jumlah barang milik orang-orang Indonesia yang digadai di pegadaian. Dengan adanya Pandemi Covid-19 jumlah barang yang digadai di pegadaian meningkat drastis. Penigkatan jumlah barang yang digadai pun tidak hanya terjadi di salah satu cabang pegadaian saja melainkan terjadi di beberapa cabang.

Salah satu contoh cabang pegadaian yang mengalami peningkatan jumlah barang yang digadaikan adalah pegadaian cabang Kebon Nanas, Jakarta dan cabang pegadaian Banyuwangi, Jawa Timur. Jenis barang-barang yang digadai pun beragam seperti mobil, perhiasaan, BPKB dan barang-barang lainnya.

Pada cabang pegadaian di Kebon Nanas, Jakarta mengalami peningkatan jumlah nasabah yang menggadaikan kendaraan yang digadainnya yakni sebuah mobil yang mengalami peningkatan sebesar 80%. Hal ini disampaikan oleh salah seorang petugas keamanan yang berjaga di gudang terpadu cabang kebon nanas jakarta.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN