Kisah saat Orang Tukang Maksiat Bisa Menjadi Wali

 
Kisah saat Orang Tukang Maksiat Bisa Menjadi Wali

LADUNI.ID, Jakarta - Suatu ketika seorang lelaki yang sejak muda selalu bermaksiat dan bergelimang dosa berjalan melewati rumah seorang waliyullah. Ia melihat pintu rumah sang wali terbuka. Tiba-tiba terlintas dalam hatinya untuk berhenti sejenak.

Ia berkata dalam hati, “Tubuhku ini sejak diciptakan Allah selalu bermaksiat, Sedangkan sang wali itu, tubuhnya sejak diciptakan Allah selalu taat. Aku ingin memandang tubuh yang taat itu dari ujung rambut hingga ujung kaki, semoga berkat pandanganku ini kelak di hari kiamat aku memperoleh pertolongannya (syafa’atnya).”

Ia pun menghentikan langkahnya. Saat itu sang syekh sedang berdiri di depan pintu. Lelaki pendosa itu lalu memandang sang syekh dari ujung rambut hingga ujung kaki dengan pandangan berharap berkah. Setelah puas ia pergi tanpa berkata sepatah katapun.

Di tengah jalan lelaki itu bertemu dengan salah seorang murid sang syekh tadi. “Mengapa kau pergi meninggalkannya?,” tanya si murid.

“Aku hanya ingin menatapnya. Kukatakan pada diriku semoga tubuh yang taat itu memberi syafa’at kepada tubuh yang suka maksiat ini”.

Lelaki itu pun melanjutkan perjalanannya. Sementara si murid menemui sang syekh dan bertanya,

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN