Meminta dan Memberi Maaf Menjelang Bulan Ramadhan

 
Meminta dan Memberi Maaf Menjelang Bulan Ramadhan
Sumber Gambar: Dok. Suara.com/Ilustrasi Meminta dan Memberi Maaf

LADUNI.ID, Medan - Manusia merupakan makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lainnya. Banyak interaksi dan hubungan yang terjalin. Namun, tidak semuanya berjalan dengan mulus. Sering kali terjadi berbagai kesalahfahaman dan perselisihan. Agar hubungan dapat terjalin dengan baik lagi, perlu kelapangan dada dan menurunkan ego agar bisa segera meminta dan memberi maaf.

Allah SWT berfirman:

الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

“(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan..” (QS. Ali Imran: 134).

Meminta dan memberi maaf adalah termasuk orang yang berlaku baik sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Imran ayat 134 tersebut. Meminta dan memberi maaf juga bukan hanya sebatas hal sosial. Namun, juga berperan dalam meningkatkan rasa empati terhadap orang pernah kita sakiti, kita bohongi dan lain-lain.

Dengan meminta maaf akan memberikan dampak positif yang sangat banyak terhadap mental maupun fisik kita sendiri. Seperti meningkatkan kesehatan jantung, tekanan darah yang lebih stabil, menormalkan sistem pernafasan, dan lain-lain.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN