Norman Finkelstein dan Pembelaannya atas Palestina
Laduni.ID Jakarta - Pada 2003, sebuah buku yang membela Israel terbit di Amerika, A Case for Israel. Penulisnya Alan Dershowitz, seorang profesor di Harvard Law School. Dershowitz dikenal sebagai pembela fanatik Israel di Amerika, dan musuh bebuyutan Noam Chomsky yang sangat kritis pada Israel.
Para pembela Israel banyak memakai bukunya Dershowitz ini sebagai salah satu rujukan utama. Sebagian argumen yang ada di buku ini ditelan mentah-mentah dan disebarkan oleh para "apologet," pembela Israel di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Segera setelah terbit, muncul resensi yang dengan keras menyanggah argument-argumen dalam buku Dershowitz itu. Penulisnya adalah Norman Finkelstein. Dia menyebut buku Dershowitz itu adalah "bunga rampai kebohongan, pemalsuan, plagiarisme, dan omong-kosong."
Sedikit tentang Norman Finkelstein. Dia adalah ilmuwan politik Yahudi yang meraih gelar doktornya di Princeton University. Bersama sarjana lain seperti Noam Chomsky, Ilan Pappé, Avi Shlaim, Finkelstein dikenal sebagai pengkritik keras Isreal. Banyak ceramah dia bertebaran di Youtube.
Kembali kepada resensi Finkelstein. Tuduhan plagiarisme yang dilontarkan Finkelstein paling membuat marah Dershowitz. Ada debat yang seru sekali soal ini antara Finkelstein vs Dershowitz di kanal Democracy Now! di Youtube. Lebih seru dari debat Chomsky vs Dershowitz.
Pada 2005, Finkelstein menulis buku yang khusus menyanggah bukunya Dershowitz. Judulnya,
Memuat Komentar ...