Bersahabat Tidak Harus Berdekatan
Laduni.ID, Jakarta - Namaku Zaki aku punya sahabat bernama Arjuna, kami berdua adalah Santri Kalibeber Wonosobo, sama sama pejuang penghafal wahyu Tuhan.
Kemana mana kita berdua, makan berdua, jajan berdua, bermain berdua, belajar bersama juga menghafalpun berdua. Akan tetapi ada kejadian nahas yang akhirnya memisahkan kita berdua, akhirnya bersahabat tidak harus bersama.
Ceritanya, suatu ketika ada maulid akbar di Kanzuz Sholawat Habib Luthfi bin Yahya, kita berdua sama sama fans beliau, sedangkan beberapa waktu lagi Ujian Nasional.
Kami sempatkan hadir di acara itu, aku pinjam motor kakakku, dan bersama sama hadir ke sana. Acara pun selesai, kita pun pulang dan duuuaaaarrr, di pertengahan perjalanan kami kecelakaan, tubuhku terpental jauh, kaki arjuna patah dan motor pun ringsek bagian depan.
- Baca juga: 7 Macam Teman atau Sahabat
Kaki Arjuna patah, padahal kurang beberapa hari lagi ujian, pupus sudah harapan ikut ujian dan Arjuna pun berteriak, tidaaaaaaaaak.
Arjuna shok, cita-cita dia menjadi tentara pun kandas gara-gara kakinya patah, aku hanya bisa menghiburnya untuk tabah menerima keadaan.
Waktu pun berjalan, Arjuna depresi tidak bisa menerima kenyataan, mulutnya komat kamit menyalahkan keadaan, juga menyalahkanku, menyalahkan mengapa harus ke acara itu.
Memuat Komentar ...