Bendera Putih, Perang dan Penghianat
Laduni.ID, Jakarta – Sayup-sayup kita lihat segelintir orang yang menyerukan agar pemerintah untuk menyerah atas ketidakmampuannya dalam menangani pandemi covid-19 yang telah merenggut banyak korban akibat ganasnya virus tersebut. Mereka mulai membuat simbol bendera putih tanda seruan untuk menyerah.
Tindakan pihak oposisi tersebut terkait seruan menyerah kepada pemerintah jelas tindakan tidak bermanfaat, tidak tepat bahkan cenderung agitatif. Sepertinya dengan menyerah persoalan pandemi bisa dituntaskan, padahal akan jauh lebih kacau jika pemerintah meninggalkan tugas utamanya dalam menyelamatkan rakyat dari situasi pandemi virus ini.
Kita, rakyat yang melihat situasi tersebut telah memancing sikap muak atas tindakan mereka, yang sarat kepentingan politis di balik itu. Otak dan nafsu seolah jadi satu dalam upayanya merongrong kekuasaan. Bagi para oposan, pemerintah saat ini adalah telah gagal dalam upayanya membebaskan negeri dari pandemi covid-19. Satu kesimpulan yang terlalu gegabah, dan tendensius.
Arahnya jelas, menciptakan opini terhadap banyak orang agar mau bersama-sama tidak percaya atas kegigihan pemerintah dalam menangani wabah ini. Tentunya hanya para pecundang yang melakukan tindakan tersebut di saat yang bersamaan, sikap kolektif seluruh anak bangsa sangat diperlukan, untuk kemudian membebaskan diri dari wabah global.
Memuat Komentar ...