Tahun 1000-an M: Logika Ibnu Sina

 
Tahun 1000-an M: Logika Ibnu Sina
Sumber Gambar: Pinterest, Ilustrasi: Laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta – Pemikiran Ibn Sîna dalam bidang sains, sastra, dan filsafat mempunyai pengaruh yang nyata dan kuat baik di Timur maupun di Barat.

Pengaruh pemikiran filsafatnya, yang menjadi perhatian bagi kita di sini, tampak dalam sejumlah besar komentar atas karya-karyanya dan dalam bentuk-bentuk karya lain mengenai berbagai gagasannya, baik yang merefleksikan ruh pemikirannya ataupun yang menolaknya.

Di antara komentar-komentar yang paling terkenal adalah komentar Ibn Kammunah, Fakhr Al-Dîn Al-Râzi dan Nashir Al-Dîn Al-Thusi atas Al-Ísyârât, dan Shadr Al-Dîn Al-Syirazi atas bagian-bagian dari Al-Syifā.

Di antara para pemikir Timur terkemuka yang pemikiran mereka mencerminkan pemikiran Ibn Sina adalah Al-Thusi, Suhrawardi, Quthb A-Din Al-Syirazi, Mir Damad, Shadr Al-Din Al-Syirazi (Mulla Shadra) dan seorang Kristen Suryani Ibn Al-Ibri.

Teori-teori iluminasi Suhrawardî dan Al-Syirazi misalnya, berasal dari "filsafat Timur"-nya Ibn Sinâ. Begitu juga, uraian-uraian mereka mengenai wujud dan esensi yang diilhami oleh pandangan Ibn Sinâ tentang subjek ini. I

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN