Pentingnya Menghindari Kerusakan Lingkungan dalam Perspektif Islam

 
Pentingnya Menghindari Kerusakan Lingkungan dalam Perspektif Islam
Sumber Gambar: Pinterest, Ilustrasi: laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta - Pada zaman modern saat ini, tidak jarang terjadi eksploitasi hasil bumi secara besar-besaran di berbagai wilayah. Tindakan tersebut berlatar belakang mulai dari kepentingan pribadi ataupun kelompok dengan tujuan tertentu. Pada akhirnya tidak heran limbah hasil pengolahan terkadang acap kali mencemari lingkungan.

Krisis lingkungan yang kian hari semakin memburuk keadaannya, tidaklah mampu di atasi hanya dengan teknologi dan sains bahkan hukum sekuler. Dari sinilah pada dasarnya manusia membutuhkan peran yang sangat berpengaruh, yaitu menggunakan agama dalam mengatasi hal tersebut. Demikian penjelasan Safrilsyah dan Fitriani dalam penelitiannya yang bertajuk Agama dan Kesadaran Menjaga Lingkungan Hidup. Ditegaskan bahwa agama tidak hanya berkutat pada hal yang sifatnya spiritual saja, namun juga turut andil dalam aspek-aspek nyata dalam memberdayakan lingkungan dan menjaga bumi dari kerusakan.

Pada hakikatnya, manusia itu diciptakan hidup di muka bumi tidak lain hanya untuk beribadah dan juga menjadi pemimpin yang disebut khalifah. Sebagai pemegang prinsip pengaturan dan pengabdian terhadap apa yang diperintahkan Allah, maka dari itu harusnya manusia mengelola alam dengan sebaik-baiknya. Pengabdian yang dimaksud adalah bahwa manusia dalam mengelola alam dan lingkungan sekitar menjadi wujud kepatuhan kepada sang pencipta.

Sedangkan yang dimaksud dari pengaturan adalah, bahwa manusia mengelola alam dengan sebaik mungkin dan menjaga lingkungan agar terhindar dari kerusakan. Tetapi kita meyakini bahwa sesungguhnya ada hal yang tidak semua mengetahui, hakikatnya alam memiliki perjanjian tersendiri dengan penciptanya, yaitu segala sesuatu ciptaan-Nya di muka bumi bertasbih kepada-Nya.

UNTUK DAPAT MEMBACA ARTIKEL INI SILAKAN LOGIN TERLEBIH DULU. KLIK LOGIN