Cara Menghadapi Seorang Pendengki
Laduni.ID, Jakarta – Al-hiqdu (dengki) dan hasad (iri) adalah penyakit hati yang harus dijauhi oleh orang yang beriman. Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:
الْمُؤْمِنُ لَيْسَ بِحُقُوْدٍ فَالْحِقْدُ ثَمْرَةُ الْغَضَبِ
“Orang yang beriman bukanlah pendengki, dengki merupakan buah dari marah.”
Banyak sekali hadis Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam yang menjelaskan tentang tercelanya penyakit hasud. Di antaranya adalah:
الحَسَدُ يأكل الحسنات كما تأكل النار الحطب
“Jauhilah hasad (iri dengki), karena hasad itu memakan kebaikan, sebagaimana api memakan (membakar) kayu bakar.”
ثلاث لا ينجو منهن أحد: الظن والطيرة والحسد، وسأحدثكم بالمخرج من ذلك: إذا ظننت فلا تحقق؛ وإذا تطيرت فامض، وإذا حسدت فلا تبغ
“Tiga perkara yang tidak akan memberikan keselamatan seseorang adalah prasangka, angan-angan dan al-hasad. Dan akan aku beritahukan jalan keluar dari tiga hal tersebut. Jika kamu berprasangka maka jangan menurutinya, jika kamu berangan-angan maka lewatkan saja, dan jika kamu berhasad maka jangan kamu cari-cari”.
Memuat Komentar ...