PROFIL
Pondok Pesantren Al Badriyyah berdiri di sekitar Yayasan Pondok Pesantren Futuhiyyah, yang mana letaknya banyak dikelilingi Pondok-pondok pesantren yang statusnya masih satu keluarga dengan Futuhiyyah.
Awal mula berdiri Pondok Pesantren Al Badriyyah hanya menerima santri putri. Abah Muhibbin selain mengajar di Pondok Pesantren Al Badriyyah, beliau juga memberikan pengajaran Al-Qur’an untuk para santri putra di luar pesantren yang mondok atau bermukim di sekitar desa suburan. Pengajaran beliau berlangsung di Masjid An Nur, milik Pondok Pesantren Futuhiyyah.
Seiring berjalannya waktu, pondok-pondok pesantren di sekitar Desa Mranggen tumbuh dan berkembang sesuai engan bidang masing-masing. Akhirnya beliau tidak lagi mengajar di luar pesantren Al Badriyyah, karena sudah banyak penerus yang sudah siap dan mampu untuk melanjutkan perjuangan para pendahulunya.
Berawal dari keinginan beliau agar tetap bisa mengamalkan ilmu pengajaran Al-Qur’an kepada para santri putra, tepat pada tahun 2007 berdirilah Pondok Pesantren Putra Al Badriyyah.
Seiring berjalannya waktu santri putra semakin bertambah, pada tahun 2018 santri Pondok Pesantren Al Badriyyah berjumlah kurang lebih 710 santri, 260 santri putra dan 450 santri putri. Dengan berbagai program dan tata tertib yang sudah ditentukan. Pondok Pesantren Al Badriyyah berupaya membentuk generasi yang mampu memerikan manfaat di dalam maupun luar pesanren serta berakhlaqul karimah sesuai dengan visi pesantren yaitu mencetak insan kamil, berilmu yang beramal, beramal yang ilmiah dan berakhlaqul karimah dan berhaluan Ahlus Sunnah Wal Jamaah.
Memuat Komentar ...