Para ulama membagi shalat sunah dalam dua kategori yaitu shaat sunah yang disunahkan berjama'ah dan shslat sunah yang tidak disunahkan berjama'ah. Bagaimana hukum shalat Dhuha secara berjama'ah?
Lalu bagaimana sesorang berani memaknai Nabi Muhammad sebagai orang sesat sedangkan para Nabi adalah Maksum ( terjaga dari perbuatan dosa) apalagi Nabi besar Muhammad SAW
Jagat maya kembali ramai dengan vidio ceramah kontroversial saudara Evie Effendi tentang tafsir Q.S. ad-Dhuha ayat 7, yang berbunyi: (وَوَجَدَكَ ضَالًّا فَهَدَىٰ) Evie menafsirkan Kata dhallan dalam ayat tersebut diartikan sesat, Evie juga menuturkan bahwa Nabi Muhammad juga pernah sesat. Hal demikian disampaikan Evie dalam video ceramahnya.
Di samping itu apabila ada sebagian masyarakat ada yang melakukan penyembelihan qurban sebelum pelaksanaan shalat aidhul adha, itu di bolehkan, tetapi dengan syarat terangkat matahari dan telah lalu kadar waktu shalat dua rakaat dan dua khutbah yang ringan keduanya. (Syekh Zakaria Al-anshari, kitab Syarkawi ‘Ala Tahrir: 2: 466, Tuhfah Muhtaj: 9
Menurut Gus Muwafiq, pandangan demikian memang jamak ditemukan dari cara pandang kelompok penganut faham Wahabi
Rutinitas Shalat Dhuha Dapat Melatih Sisi Emosional Dan Spiritual Shalat Dhuha Dapat Melatih Sisi Emosional Dan Spiritual
Shalat Dhuha adalah shalat sunah yang dilaksanakan pada waktu dhuha yaitu awal siang hari (pagi) yang hukumnya sunnah muakkad. Berikut Tata Cara Sholat Dhuha dan Doanya
Shalat Dhuha merupakan shalat sunnah yang dilaksanakan saat pagi hari. Waktunya antara matahari terbit hingga shalat Dzuhur. Setelah melaksanakan shalat Dhuha, kita dianjurkan untuk membaca do'a khusus sebagaimana yang telah diajarkan oleh para ulama.
Secara bahasa Dhuha didefinisikan sebagai waktu terbitnya matahari. Sedangkan definisi dalam fikih adalah Shalat Sunah dua rakaat yang dilakukan Nabi secara terus-menerus dan menganjurkan kepada para sahabatnya untuk mengerjakan, dan waktu mengerjakannya adalah antara matahari terbit dan Dzuhur.
Shalat dhuha merupakan salah satu diantara shalat-shalat sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Banyak sekali penjelasan hadis yang telah menyebutkan berbagai keutamaan dan keistimewaan shalat Dhuha bagi siapa saja yang melaksanakannya
Rasulullah pernah berwasiat tiga hal kepadaku: puasa tiga hari dalam setiap bulan, shalat dhuha dua raka’at, dan witir sebelum tidur.
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat
Sunahnya shalat dluha, minimalnya dua rakaat dan maksimalnya delapan rakaat