NU harus lakukan pendekatan kepada generasi milenial yang saat ini rawan terpapar radikalisme. Mengapa demikian?
Setiap generasi memiliki kekhasan sendiri, generasi sekarang (now), lebih cenderung mengurung diri bersama hp-nya, ketawa-ketawa sendiri, jika berkumpul bersama; teman, guru, kyai, mereka sibuk dengan hp-nya. He.
Hari ini, seluruh bangsa indonesia sedang memaknai dengan penuh hikmat momentum paling bersejarah di Tanah Air Tercinta ini. Dimana “Kita” semua mengenang kembali peristiwa 74 Tahun silam, ketika para pejuang bangsa dan para tokoh bangsa mengikrarkan kemerdekaannya kala itu.
Generasi muda yang sering kita sebut generasi milenial lahir di era digital dengan perkembang begitu pesat, dimana pola pikir milenial sangat terbuka, lebih individualis dan lebih tertarik kepada sesuatu yang baru apa lagi tentang pemahaman agama.