Kajian Kitab Hikam Pasal 7, Tentang 'Cara Menghidupkan Cahaya Bashirah dan Cahaya Sirr dalam Jiwa'
Kajian Kita Hikam Pasal 8 tentang, 'Pencapaian Ma'rifatullah adalah Hadiah Istimewa Allah'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 9, tentang 'Pencapaian Hasil Ruhani Seperti Karomah Kewalian, Ditentukan Oleh Usaha Ruhani dan Taqdir Allah'
Kajian Kitab Hikam Pasal 10, 'Sirr Ikhlas adalah Ruh Diterimanya Amal Disisi Allah'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 11, tentang 'Hati-hati dengan Bahaya Popularitas Diri'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 12, tentang 'Menghilangkan Kemelekatan dari Cinta Duniawi dan Hanya Melekat Kepada Allah Semata.'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 13, tentang 'Bahaya Hati Kotor dan Keruh'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 14, 'Semesta Terang Benderang Karena Pantulan Nur Allah'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 16, tentang 'Allah Tak Bisa Dihijab Oleh Apapun, yang Terhijab dari Allah adalah Hati Manusia yang Dipenuhi Dosa'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 17, tentang 'Tajalli (Manifestasi Allah)'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 18, tentang 'Fana dan Baqa Filah (Sirna dan Kekal Didalam Allah)
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 19, tentang 'Al-Awwal Bagi Allah'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 20, tentang 'Allah Maha Nyata'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 20, tentang 'Allah Maha Kuasa, Tidak Butuh Sekutu'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 22, tentang 'Allah Maha Terdekat'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 24 tentang 'Keajaiban Wujud Allah'
Kajian Kitab Al-Hikam Pasal 28, 'Teruslah Bersama Allah, Jangan Berhenti karena Godaan Setan dan Nafsu'
Kajian Kitab Hikam Pasal 29, 'Cara Berdo'a Menunjukkan Level Derajat Hamba Dihadapan Allah'
Kajian Kitab Hikam Pasal 30, 'Ada Takdir Allah dalam Satu Tarikan Nafas'
Kajian Kitab Hikam Pasal 31, 'Jangan Menunda Kebaikan dan Ibadah'
Ada sanad dan riwayat Kitab Adabul Alim Wal Muta'alim karya Mbah Hasyim ternyata nyambung ke Sunan Bonang dan Sunan Kalijaga. Lebih kaget lagi ternyata sumber awalnya adalah Kitab karangan Mpu Prapanca yang ditulis ulang oleh Sunan Bonang dan Sunan Kalijaga.