Dalam rangka meredam suasana panas politik daerah khususnya yang ada di Kabupaten Kendal, dua ormas terbesar NU dan Muhammadiyah bersatu.
Islam Nusantara artinya mengindonesiakan Islam, adalah membawa Islam ke dalam realitas-realitas yang ada di Indonesia, bukan memaksa orang lain atau suatu bangsa untuk masuk Islam
Mahfud MD mengatakan Indonesia adalah negara religious nation state atau negara kebangsaan yang berketuhanan
Berperawakan kurus tinggi, berhidung mancung dengan sorot mata tajam namun teduh, mengingatkan kita kepada ciri-ciri fisik imam agung Asy Syafi’i rah.a. Itulah sosok Kiai Haji Anas Mahfuzh
Seorang muslim harus menyayangi sesama manusia. Mengapa demikian?
Syeikh Mahfudz At-Tarmasi memulai pendidikannya dengan belajar langsung kepada ayahnya, KH. Abdullah. Beliau belajar Al-Qur’an, Fathul Mu’in, Fathul Wahhab, Syarah As-Syarqowiyah Al-Hikam dan tafsir Al-Jalalin hingga sampai surat Yunus saja.
Di Instika, Mahfud MD menggugah kesadaran masyarakat Madura mengenai toleransi. Bagaimana caranya?
Acara seminar tersebut khusus diikuti oleh peserta yang telah ditentukan. Namun panitia juga menyiarkan live streaming di akun facebook dayah MUDI serta tampilan layar lebar di depan Kampus IAI Al-Aziziyah
“Tahun ini pengganti muzakarah ulama, Haul Abon Aziz Samalanga diganti dengan seminar ekonomi tentang pemberdayaan ekonomi dayah yang disampaikam Abuya KH. Mahfuz Syaubari,” kata salah seorang ulama muda kepada media ini.
Momentum itu bagi Mahfud terasa aneh dan ajaib karena seolah-olah Gus Dur mengetahui pertemuan itu tanpa diberitahu oleh siapapun. Dia tidak tahu, apakah itu sesuatu yang kebetulan atau tidak. Tapi dia menilai, sepertinya Gus Dur dari kejauhan tahu.
Banser curiga dan mencegat Kiai Sahal. “Bapak siapa gih?,” tanya Banser. Bagaimana kelanjutannya?
"Golput mungkin akan mengurangi legitimasi hasil pemilu. Tetapi tidak akan mengurangi legalitas hasil pemilu," kata dia.
Di dalam gedung, panitia ketar-ketir menunggu Kiai Sahal yang tidak juga hadir. "Aduh, mati aku!" kata Panitia.
Pondok Pesantren Al-Mahfudz Seblak Diwek Jombang didirikan oleh KH. Ma’sumbin Ali pada tahun 1921M. Lokasinya terletak 300 meter ke arah barat dari Pesantren Tebuireng Jombang, termasuk dalam wilayah Dusun SeblakDesa Kwaron, Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang.
Sejak kecil, Dr. KH. MA. Sahal Mahfudz memulai pendidikannya dengan diasuh oleh ayahnya sendiri. Ayahnya adalah sosok kyai yang memiliki jalur nasab dengan Syekh Ahmad Mutamakkin.
Tulisan ini coba mengupas ihwal islam garis keras yang sudah lama jadi polemik. Bagaimana sebenarnya?
Arti Nuzulul Qur'an yang secara harfiah berarti turunnya Al Qur'an adalah istilah yang merujuk kepada peristiwa penting penurunan “Al Qur’an secara keseluruhan diturunkan dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul ‘Izzah di langit dunia.
Al-quran berada di Lauh Mahfudh dengan cara dan dalam masa yang tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah dan makhluk yang Allah kehendaki untuk mengetahui perkara ghaibNya
Mahfud MD, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) mengatakan, sosok Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur meninggalkan seribu kenangan bermanfaat bagi Indonesia.
Pondok Pesantren Maslakul Huda didirikan oleh KH. Mahfudz bin Abdussalam pada 1910.
Kenang Mbah Moen, Mahfud: Saya Dibisiki Hal Penting
Dr. KH. MA. Sahal Mahfudz lahir pada tanggal 17 Desember 1937, di Desa Kajen, Margoyoso Pati. Beliau merupakan putra ketiga dari enam bersaudara KH. Mahfudz bin Abdussalam al- Hafidz (w. 1944 M) dengan Hj. Badi’ah (w. 1945 M).
Dulu itu, ada kiai terkenal wali, tinggalnya di tengah kota, mondok lama bertahun-tahun di Nganjuk. Gak bisa-bisa (bodoh).
Ketika hadir di acara Haul Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (28/12), Kiai Haji Ahmad Mustofa Bisri mengingatkan kepada Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Setelah belajar sekitar 13 tahun di Pesantren An Nida, KH. Mahfudz Asirun pun meminta izin kepada Syekh Muhajirin untuk benar-benar pulang kampung untuk melanjutkan dan mengembangkan ta’lim yang sudah beliau rintis sejak lama.
Berdirinya IPNU yang khusus menghimpun pelajar-pelajar putra pada awal tahun 1954, memang tak lepas dari perjuangan Nyai Hj. Umroh Mahfudzoh dan kawan-kawan untuk membuat organisasi serupa khusus untuk para pelajar putri.
Nyai Hj. Umroh Mahfudzoh adalah ulama NU (Nahdlatul Ulama) wanita yang gigih memperjuangkan IPPNU, selain itu beliau juga perintis dan pengasuh Pondok Pesantren Sunni Darussalam (PPSD), Sleman, Yogyakarta.
KH. Mahfudz Ridwan Ulama Nahdlatul Ulama Gedangan Kab. Semarang Jawa Tengah
Pesantren Edi Mancoro merupakan pesantren salafi modern yang berlokasi di Dusun Bandungan, RT 02/ 01 Desa Gedangan, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.
Gambar ini adalah foto KH. Muhammad Ahmad Sahal Mahfudz (wafat pada 24 Januari 2014) dan KH. Maimoen Zubair (wafat pada 6 Agustus 2019).
KH. Mahfudz Ma’shum Ulama Nahdlatul Ulama Gresik Jawa Timur
Suatu hari PBNU mengadakan sebuah acara di Surabaya, mengundang duta-duta besar negara sahabat, dan pelayanannya pun VVIP.
Shalat Sunnah Waktu Khutbah Jumat Hukum Islam Bersama KH. Achmad Masduqi Mahfudh
Perbedaan Jilbab, Kerudung, Busana Muslim Hukum Islam KH. Achmad Masduqi Mahfudh
Innalillahi wa inna ilaihi raaji'un, ulama kharismatik sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta, KH. Atabik Ali Wafat hari ini, Sabtu (6/2/2021).
Mewakilkan perwalian lewat telepon Menurut KH. Achmad Masduqi Mahfudh
Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memastikan telah menetapkan status Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua sebagai teroris.
Sekitar 9 tahun yg lalu,kami mendapatkan perintah untuk nyowanaken dan memohonkan kata pengantar buku manasik haji karya team LBM PP Lirboyo kepada KH Maimun Zubair sarang, KH Dimyati Rois kaliwungu dan (alm) KH Mas Subadar besuk.
KH Abdulloh Salam adalah paman yang menjadi pengampu atau wali bagi sahal muda, semenjak abah-ibunya wafat, ketika beliau masih berusia 11 tahun. Sang Ibu, Nyai Badi'ah wafat hanya berjarak 10 bulan dari sang suami, KH Mahfudz Salam. Jadilah Sahal muda, yatim piatu pada usia 11 tahun.
Gelar “Kiai” di Indonesia merujuk kepada orang-orang yang memiliki pemahaman ilmu agama lebih tinggi daripada orang pada umumnya. Gelar ini memiliki penyebutan yang berbeda di tiap-tiap daerah, namun substansi dari definisinya tidaklah bergeser sedikitpun
Nyai Hj. Nafisah Sahal Mahfudh Ulama Nahdlatul Ulama Pati Jawa Tengah
Sebelumnya, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah mengumumkan susunan pengurus baru, masa khidmat 2022-2027 pada Rabu (12/1/2022).
KH. Sahal Mahfudz, mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia (2000-2014) dan Rais ‘Aam PBNU (1999-2014) dikenal sebagai seorang ahli fikih
bahwa Bu Nyai Termas istri KH Abdullah Bin Abdul Mannan al-Tarmasi merupakan seorang wanita shalihah yang rajin shalat malam
KH. Mahfudz Amin Ulama Nahdlatul Ulama Pamangkih Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan
KH. Muhammad Ahmad Sahal Mahfudz adalah satu di antara sosok ulama (alim) terkemuka Indonesia zaman ini yang memberikan apresiasi tinggi dan respon positif terhadap gagasan fikih kontekstual
KH. Muhammad Ahmad Sahal Mahfudz adalah satu di antara sosok ulama (alim) terkemuka Indonesia zaman ini yang memberikan apresiasi tinggi dan respon positif terhadap gagasan fikih kontekstual
KH. Muhammad Ahmad Sahal Mahfudz adalah satu di antara sosok ulama (alim) terkemuka Indonesia zaman ini yang memberikan apresiasi tinggi dan respon positif terhadap gagasan fikih kontekstual
KH. Ma’shum Mahfudhi lahir pada hari Jum’at, 5 Ramadhan 1347 H/15 Februari 1929 dari pasangan Kiai Yasir dan Nyai Aminah Secara harfiyah, kedua lafadz tersebut memiliki kesamaan makna.
KH. Abdullah Mahfudz adalah ulama Tasikmalaya pendiri pesantren Babakan Tasikmalaya
Sheikh Mahfudz at-Tarmasi is ulama from Tremas, Pacitan, east java
KH.Mahfudz Sarbini yang biasa dipanggil dengan Mbah kaji merupakan salah satu sosok Ulama kaliwungu yang memiliki karismatik, beliau lahir sekitar tahun 1920 anak pasangan dari H.sarbini dan Hj.Romlah.
Firman Allah Ta'ala: "Bahkan yang mereka dustakan itu adalah Al Qur`an yang mulia, yang (tersimpan) di lauhul Mahfudz"
Firman Allah Ta'ala: "Bahkan yang mereka dustakan itu adalah Al Qur`an yang mulia, yang (tersimpan) di lauhul Mahfudz"
KH. Ma’shum Mahfudhi lahir pada hari Jum’at, 5 Ramadhan 1347 H/15 Februari 1929 dari pasangan Kiai Yasir dan Nyai Aminah Secara harfiyah, kedua lafadz tersebut memiliki kesamaan makna.
KH. Mahfudz Kholil, lahir tahun 1926, adalah putera ke-4 dari pasangan KH. Kholil Asy’ari dan Nyai Halimah binti KH. Moh Thohir, Bungkuk, Singosari, Malang.
Biografi KH. Mahfudz, Ayahanda Dr. KH. MA. Sahal Mahfudz (Pejuang Kemerdekaan)
KH. Abdul Hakim Mahfudz atau yang lebih dikenal sebagai Gus Kikin (lahir 17 Agustus 1958), beliau adalah putra almarhum KH. Mahfudz Anwar dan Nyai Hj. Abidah Ma’shum.
KH. Munir Mawardi dilahirkan pada tahun 1918 di Desa Ujungpangkah kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik29 . KH. Munir Mawardi lahir dari seorang ayah yang bernama KH. Mawardi dan ibu bernama Nyai Maimunah.
الكياهي الحاج (الشيخ) عبد الوهاب حسب الله هو أحد علماء الكبار ومؤسس نهضة العلماء (NU) الذي قدم مساهمة كبيرة لهذا البلد. لقد كان خطيبًا بارعًا وخبيرًا سياسيًا ومقاتلًا في الكفاح من أجل استقلال جمهورية إندونيسيا.
Terpilihnya KH. Anwar Manshur dan KH. Abdul Hakim Mahfduz sebagai Pimpinan NU Jawa Timur diharapkan membawa angin segar untuk kembali merajut ukhuwah mendampingi masyarakat dengan penuh perhatian.
KH. Yazid Mahfudz adalah putra dari ulama besar di Kabupaten Kebumen, Al Maghfurlah KH. Mahfudz Hasbulloh seorang Mursyid Thoriqoh Kholidiyah Naqsabandiyah dengan ribuan santri thoriqoh yang tidak hanya berasal dari kabupaten Kebumen, bahkan menjangkau sampai wilayah luar Pulau Jawa. KH. Yazid Mahfudz atau biasa dipanggil Gus Yazid lahir di Kebumen 24 Mei 1958.
KH. Mahfudz Saubari lahir di Demak, Jawa Tengah, 20 November 1954. Mahfudz harus lahir ke bumi tanpa ditemani ayahnya yang telah tiada. Tak lama kemudian, ibunya juga wafat saat Mahfudz masih belia.
Dr. KH. MA. Sahal Mahfudz was born on December 17, 1937, in the village of Kajen, Margoyoso, Pati. He was the third of six siblings, born to KH. Mahfudz Abdussalam Al-Hafidz (d. 1944 CE) and Hj. Badi’ah (d. 1945 CE).