Hukum menyuntik mayit untuk mengetahui penyakit yang menjalar.
Laduni.ID, Jakarta Penjelasan mengenai syarat masuk ke thariqah yang utama.
Penjelasan tentang syarat bagi mereka yang tidak memiliki ilmu musthalah hadist, namun ingin mengajar hadist.
Sulthonul Auliya' Syaikh Abul Hasan Asy Syadziliy ra adalah seorang yang dianugerahi karomah yang sangat banyak, tidak ada yang bisa menghitung karomahnya, kecuali Allah SWT. Adapun sebagian dari karomah beliau antara lain adalah:
Dalam rangka mengetahui status keberkahan suatu makanan atau minuman, KH Muhammad Zaini Abdul Ghani (Guru Sekumpul) mempunyai doa amaliyah.Doa ini didapatkan dari salah satu gurunya, yakni Guru Bangil.
KH Agoes Ali Masyhuri dalam salah satu ceramahnya menyampaikan, jika ingin mengetahui suatu kebenaran maka seseorang harus ngaji.
Kira kira tahun 2006-an. Waktu itu aku belum nikah. Suatu malam menjelang jam 1 dini hari, aku masih terjaga dan belum mengantuk. Entah karena apa, tiba tiba terbersit dalam hatiku suatu kalimat yang jelas, “Segeralah Tadarus Quran”.
Anjuran untuk seorang alim, bila ditanya tentang siapakah yang lebih mengetahui, hendaklah mengembalikan ilmu kepada Allah
Tidak Ada Yang Mengetahui Kapan Turunnya Hujan Kecuali Allah Ta'ala
Jika Seseorang Tidak Mengetahui Apakah Tiga atau Empat Raka'at Yang Sudah Dikerjakannya, Maka Dia Sujud Dua Kali dalam Posisi Duduk
Jika Seseorang Memberikan Sedekah Kepada Orang Kaya Karena Tidak Mengetahuinya
Dosa seseorang yang bersengketa dalam kebatilan, padahal ia mengetahuinya
Jika seseorang menilai adil kepada seseorang, lalu ia berkata, 'Kami tidak mengetahui kecuali kebaikan'
Firman Allah Ta'ala: {Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu}
Firman Allah Ta'ala: {Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu}
Firman Allah Ta'ala: {Dan rahasiakanlah perkataanmu atau lahirkanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati}
Firman Allah Ta'ala: {Dan rahasiakanlah perkataanmu atau lahirkanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati}
Firman Allah Ta'ala: {Dan rahasiakanlah perkataanmu atau lahirkanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati}