Seorang dosen Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada (UGM) sekaligus dokter, M Saifudin Hakim, menjelaskan bahwa dokter Ali Mohamed Zaki berhasil mempublikasikan virus temuannya di salah satu jurnal terkemuka, yaitu The New England Journal of Medicine (NEJM) pada Oktober 2012, bersama dengan beberapa ilmuwan (virologist) dari Belanda.