Sejak kecil Abuya Dimyathi sudah menampakan kecerdasannya dan keshalihannya,.
KH. Nawawi Abdul Aziz lahir pada 17 Juli 1925 M bertepatan dengan tanggal 25 Dzulhijjah 1343 H, di Desa Tulusrejo Grabag Kutoarjo Purworejo, Jawa Tengah. Beliau merupakan putra dari KH. Abdul Aziz.
KH. Cholil Nawawi adalah putra dari pasangan Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, KH. Nawawie Noerhasan dengan Nyai Nadzifah. Beliau lahir sekitar tahun 1925 M/1343H. Konon nama Cholil sendiri merupakan pemberian langsung dari Mbah Kholil Bangkalan.
Syekh Nawawi lahir dalam tradisi keagamaan yang sangat kuat di Kampung Tanara, sebuah desa kecil di kecamatan Tirtayasa
Pondok Pesantren Berjan, Desa Gintungan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo didirikan oleh Al-Maghfurlah KH. Zarkasyi (1860-1914) pada tahun 1870 M.
Bermula berupa bangunan musholla yang dibangun oleh Almarhum Bapak H. Abdussalam (meninggal tanggal 02 Juli 1950)
Nama lengkapnya adalah Abu Abdul Mu’ti Muhammad bin Umar bin Arbi bin Ali Al-Tanara Al-Jawi Al-Bantani.
Inilah yang juga menimpa makam Kakek dari KH Ma’ruf Amin, yaitu Syaikh Nawawi Al-Bantani. sesudah kuburnya genap berumur satu tahun, datanglah petugas dari pemerintah kota untuk menggali kuburnya.
Sekolah Tinggi Agama Islam An-Nawawi atau kemudian dikenal dengan STAI AN-NAWAWI (STAIAN) Purworejo, adalah sebuah Perguruan Tinggi Agama Islam
Syaikh Nawawi al-Jawi menulis dalam muqoddimah salah satu kitabnya Tausyih Ibn Qosim, mengatakan: ketika terdapat 3 hal dalam diri guru dan murid maka sempurnalah kenikmatan belajar. Nah, apa saja 3 hal itu?
Dr. Muhammad Nawawi Yahya Abdurrazaq, MA adalah ulama dan tokoh Mandar, Sulawesi Barat yang lahir di Manjopai tahun 1929, namun justeru masyarakat Mandar sendiri tidak banyak yang kenal beliau, sebab masa pengabdian dan hidup beliau lebih banyak dihabiskan di luar negeri.
Kita mengetahui bahwa Imam Nawawi mengarang banyak buku atau kitab fiqh dalam Madzhab Syafi’i. Sementara buku-bukunya yang masih ada yang dipandang sangat penting, adalah:
Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, bahwa pendapat Imam Syafi’i (al-aqwal) terkadang lebih dari satu demikian juga dengan pendapat para ulama Syafi’iyyah generasi awal (al-aujuh).
Imam Nawawi selama 10 tahun ber mukim di Syam sama sekali tak pernah membeli buah di pasar. Bukanlah Sang Imam tak menyukai buah. Tapi, ia memandang buah yang dijual di Kota Syam adalah syubhat hukumnya. Buah tersebut diambil dari kebun yang tak jelas siapa pemiliknya. Akhirnya, Sang Imam memutuskan tak pernah memakan buah selama 10 tahun.
Semua ada adabnya, termasuk menjawab salam pada muslim dan non-muslim. Seperti apa itu?
Imam Nawawi berkata : Bila seseorang di temui oleh orang-orang yang bersifat namimah, maka ia harus menyikapinya dengan enam perkara.
Memanggil "kafir!" kepada non-muslim dihukumi mutad oleh Syeikh Nawawi. Bagaimana alasannya?
Jika pengantin pria belum pernah sunat, bagaimana hukum pernikahannya?
Ketika Anda sering mengalami ghibah dalam hati, cobalah hindari dengan melakukan cara ini. Apa itu?
Ternyata Syeikh Nawawi Albantani masih punya hubungan silsilah dengan Prabu Siliwangi. Ceritanya?
Syekh Nawawi Al-Bantani dalam Kitab Qomi'ut Tughyan menjelaskan bahwa terdapat 77 Cabang Iman. Bagi setiap muslim yangmampu melakukan 77 cabang iman tersebut, maka sempurnalah imannya. Dan apabila ada yang ditinggalkan, maka berkuranglah ketebalan imannya. Dalam kitab Qomi’ut Thughyan disebutkan sebanyak 77 cabang iman tersebut ialah berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh para ahli hadits.
Jika Anda ingin terhindar dari musibah, cobalah biasakan membaca doa ini. Apa itu?
Berdoa tidak harus memakai bahasa Arab, karena kualitas doa tidak dilihat dari bahasanya. Kenapa demikian?
Menutupi aib orang lain adalah perangai orang yang beragama. Kenapa bisa demikian?
MA An-Nawawi merupakan salah satu unit dari Yayasan Pengembangan Pondok Pesantren Roudlotut Thullab yang lahir salaf yang terletak di Dusun Berjan Desa Gintungan Kecamatan Gebang Kabupaten Purworejo
Syeikh Nawawi Al-Banteni pernah menjelaskan dalam Nihayatuz Zain tentang keutamaan hari Jumat.
Kitab “Marâh Labîd” atau “al-Tafsîr al-Munîr” terhitung sebagai kitab tafsir yang sangat istimewa, karena karya ini adalah karya tafsir Al-Qur’an yang pertama yang ditulis dalam bahasa Arab secara lengkap oleh seorang ulama asal Nusantara. Selain itu, karya ini juga tercatat sebagai salah satu karya tafsir yang ditulis pada abad ke-19 M di dunia Islam
Pesantren An-Nawawi Tanara Serang Banten, sesuai dengan namanya, ingin mengambil spirit dari Syekh Nawawi Al Bantani, salah satu ulama asal Nusantara yang mampu menunjukkan kiprahnya di tingkat internasional pada zamannya.
Shalat Witir adalah shalat sunnah dengan jumlah rakaat yang ganjil. Shalat Witir terhitung dari satu hingga sebelas rakaat. Bagi seseorang yang hanya sanggup mengerjakan satu rakaat shalat Witir, maka hal itu diperbolehkan dan tidak dianggap makruh.
Putra Kiai Maimun Allah Yarhamhu memberikan tanggapan mengenai polemic doa pemakaman sang ayah
Laduni.ID, Jakarta Kesibukan serta mobiltas yang tinggi membuat seorang sering melakukan perjalanan, kadang membuat seorang muslim lalai atau kesulitan dalam melakukan ibadah shalat, lalu bagaimana para ulama menentukan aturan main untuk melakukan shalat di atas kendaraan
Imam Nawawi (1233-1277) seorang ulama besar dalam tradisi mazhab Syafi’i, yang kitab-kitab karyanya dibaca oleh kalangan pesantren. Belakangan ini opininya seringkali dipelintir oleh kelompok pro-khilafah. Seolah-olah Imam Nawawi mewajibkan untuk mendirikan negara khilafah berdasarkan sistem khilafah.
GP Ansor tetap konsisten meneguhkan sikap sebagai pengawal eksistensi Islam Aswaja dan NKRI.
Berikut ini adalah bagian halaman terakhir yang memuat kolofon (titimangsa) dari manuskrip kitab “Nûr al-Zhalâm” karangan seorang ulama besar Nusantara asal Banten yang berkarir di Makkah, yaitu Syaikh Muhammad Nawawi b. Umar al-Bantani al-Makki (Syaikh Nawawi Banten, w. 1897). Manuskrip tersebut merupakan koleksi perpustakaan King Saud University, KSA.
KH. Nawawi Shiddiq adalah seorang Ulama kharismatik sebagai panutan thariqoh atau tarekat dari Berjan Purworejo, adalah pengasuh Pesantren An-Nawawi ( dulunya pesantren Miftahul Huda berubah nama Raudlotut Thullab) Purworejo
Beliau lahir sekitar tahun 1924/1925, Kiai Hasani sudah yatim semenjak masih dalam usia dini.
Makam Kiai Hasani Nawawi Sidogiri Pasuruan Jawa Timur
KH. Cholil Nawawi adalah sosok kiai Hafidz yang tawadhu, zuhud, dan bersahaja. KH. Cholil Nawawi adalah pengasuh pesantren Sidogiri dari tahun 1961-1977.
KHR. Ma’mun Nawawi atau Mama Cibogo beliau adalah ulama besar dari Bekasi yang mendirikan pesantren Al-Baqiyatus Sholihat,
Suriah kembali diguncang oleh ledakan bom pada tanggal 7 Januari lalu. Kali ini targetnya adalah makam Imam Nawawi, seorang ulama besar Islam, ulama kenamaan mazhab Syafii pada abad ke-7.
Karena pertimbangan kesehatan dan lainnya, seseorang tidak melepas maskernya saat shalat. Bagaimana hukumnya shalat memakai masker?
Melihat Rasulullah bagi umat zaman akhir adalah sebuah keistewaan tersendiri, dan ini hanya dimiliki oleh orang-orang tertentu, hamba-Nya yang sholeh, ahli ibadah serta taat beribadah.
Kehidupan tidak bisa dilepaskan kisah bahagia dan celaka. Semua orang pasti memilih yang bahagia.
Dulu, sewaktu masih sempat ikut ngaji dengan Almarhum Syekh Al-Buthi di Masjid al-Iman Damaskus, beliau selalu mengajak ribuan jama'ah pengajian nya untuk selalu mendawamkan bacaan wirid Imam Nawawi setiap malam.
KH. R. Ma’mun Nawawi memulai pendidikannya dengan belajar di pesantren yang diasuh oleh Tugabus Bakri bin Seda (Mama Sempur) di Plered Sempur Bandung.
Adapun karya tulis para ulama terdahulu menjadi sangat penting kehadirannya untuk generasinya. Selain itu, hikmah berdakwah melalui medium karya tulis tersebut menunjukkan kemajuan peradaban Islam. Secara historis, tradisi tulis-menulis itu merupakan simbol kemajuan peradaban Islam yang pernah dimilikinya (baca: peradaban Islam).
Kiai Chalwani: Dzikir Mempermudah Rizki Syekh Abdul Qodir Al-Jailani Qs
Suatu ketika seorang santri beliau bertamu ke ndalem beliau dan disuguhi makanan dan minuman (kebetulan sang santri entah sedang berpuasa sunnat ataukah berpuasa karena mendalami ilmu hikmah) menolak tawaran Kiyai Kholil.
Berita tentang dideportasinya Syaikh Nawawi al-Bantani dari mengajar di Masjidil Haram dan kediamannya (Kampung Syamiyah) telah membuat keresahan yang begitu mendalam bagi thalabah-nya, terlebih mereka yang selalu setia dalam mengikuti kegiatan belajar-mengajar al-Bantani selama di Haramain.
Ada dua an-Nawawi dalam khazanah kepustakaan Islam. Yang pertama Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi (631-676 H/1233-1277 M). Yang kedua, Syekh Muhammad Nawawi bin Umar al-Bantani (1230-1314 H/1813-1897 M).
Dalam kitab Nihayatuz Zain karya Imam Nawawi Al-Bantani hal 12: “Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak dilahirkan melalui kemaluan, akan tetapi beliau dilahirkan melalui tempat yang dibuka yang berada di atas farji dan di bawah pusar dan menjadi rapat kembali dalam sejejab.”
Ada satu kisah menarik berkaitan dengan keutamaan membaca shalawat. Kisah ini disampaikan oleh Syekh Muhammad Nawawi al-Bantani dalam kitabnya Tanqih al-Qaul. Syekh Nawawi mengutip cerita ini dari sebagian kaum sufi.
Redaksi doa ini memberikan maksud bahwa kita meminta kepada Allah SWT agar diberikan kemampuan dan sugih harta sehinga bisa beli pakaian dan memasak makanan, sekaligus kita dijadikan orang yang punya banyak ternak bebek, sapi, dan kaya hasil sawah ladang.
Inilah makna dibalik malimat “Bismillahirrahamnirrahiim”
Masa kecil Kyai Nawawi termasuk keluarga yang religius, dan sering membaca buku dan kitab kuning walaupun bermain dengan teman sebaya dan bersama keluarga besarnya.
Syekh Muhammad Nawawi al-Jawi al-Bantani (محمد نووي الجاوي البنتني) yang familiar dengan sebutan Syekh Nawawi al-Bantani. Ulama Nusantara bertaraf internasional yang menjadi imam di Masjidil Haram.
Tuduhan semacam itu memang sering dijadikan alat oleh Salafi-Wahabi untuk membidahkan amalan-amalan yang dilakukan oleh mayoritas umat Islam. Lantas jika ada dalilnya apakah bukan fitnah yang telah dituduhkan..?
Syaikh Nawawi bin Umar Al-Jawi Al-Bantani (w. 1314H) adalah salah satu ulama nusantara yang mendunia. Terbukti beliau dijuluki 'Sayyid Ulama' al-Hijaz'.
“Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Keluarga besar Nahdlatul Ulama menyampaikan duka yang mendalam dan berbela sungkawa atas bepulangnya KH. Ahmad Nawawi Abdul Jalil. Husnul Khotimah serta ditempatkan di tempat yang paling mulia di sisi Allah,” ungkap Gus Helmy.
Laduni.ID Jakarta - KH. Ali Mas'ud atau yang biasa disebut Gus Ud adalah seorang wali majdzub dari Pager Wojo Buduran Sidoarjo. Konon beliau sering terlihat di jalan-jalan Pasuruan.
Kesantunan dan ketawadlu’an beliau pada Gus Sholah (selaku cucu Hadrotussyaikh, dan dinilai masih murni di NU Khittahnya) sangatlah luar biasa, datang bertemu beliau langsung sungkem dan memeluk Gus Sholah.
Kiai Nawawi Abdul Djalil konon memang memimpikan ingin menghadap Sang Ilahi pada hari Minggu atau Ahad. Bukan hanya Kiai Nawawi yang meninggal di Hari Ahad. Bahkan saudara kandungnya, Kiai Abdul Alim bin Abdul Djalil, pengasuh pondok sebelumnya juga meninggal di hari yang sama.
Syekh Nawawi Al-Bantani rahimahullah, dalam Kitab كاشفة السجا شرح سفينة النجا "Kaasyifatus Sajaa Syarhu Safiinatin Najaa" pernah menulis 10 sifat terpuji dari anjing. Meskipun kitab yang beliau tulis ini sangat kental dengan fiqih (hukum Islam) yang bermadzhab Syafii yang dikenal sangat ketat soal najis anjing.
“Salah satu pengasuh Pondok Sidogiri pernah mondok di Tebuireng,” kata Kiai Nawawi Abdul Jalil suatu ketika saat menyikapi Gus Dur dalam percaturan politik nasional. Karena itu beliau minta semua santri dan alumni Sidogiri mendukung Gus Dur.
Suatu hari, beliau pernah kedatangan tamu dari Kemenag Jawa Timur yang mau memberikan sumbangan dana dari Dinas Sosial Australia untuk tempat-tempat belajar tertua & mencetak generasi berkualitas.
Laduni.ID Jakarta – KA. Sa’doellah Nawawei (yang selanjutnya kami tulis ‘Kiai Sa’doellah’) lahir di Sidogiri pada tahun 1922 M. Beliau terlahir sebagai anak ke dua dari empat bersaudara, dari pasangan KH. Nawawie
Syekh Nawawi mashyur dikenal sebagai figur ulama yang alim pada zamannya. Saking alimnya, beliau pernah dideportasi dari Haromain karena kecemburuan ulama setempat atas prestasi dan karir akademik beliau sebagai pengajar di Masjidil Haram.
Dan orang yang mudawamatul wudlu, rizqinya dilapangkan oleh Allah SWT. Maka Nabi mengatakan: “dum ala thaharah yuwassa’ alaika rizqu”; langgengkanlah berwudlu maka akan dilapangkan rizkimu.
Seandainya santri sekarang seperti santri dulu, ditambah ada gerak batin dan sekolah, maka akan lebih hebat dari santri dulu. Santri sekarang itu kurang tirakat, tidak terlalu merasakan barakah. Dulu, syubhat saja tidak mau, apalagi haram.
Dalam kajian keilmuan, bait-bait nadzam biasa digunakan dalam pembelajaran keagamaan, seperti ilmu nahwu, sejarah, fiqih, akhlak, tajwid dan tauhid.
Syekh Nawawi adalah salah satu ulama Indonesia yang bertaraf internasional, keluasan ilmunya diakui oleh ulama dunia
Dari saking alimnya sosok Imam Nawawi, apabila terjadi perbedaan pendapat antara Imam Rafi’i dan Imam Nawawi dalam menetapkan hukum, maka yang diunggulkan (ikuti) adalah pendapat Imam Nawawi
Beliau seorang ulama yang berasal dari Banten Indonesia yang menjadi Imam di Masjidil Haram. Al-Sayyid al-Ulama al-Hijaz (tokoh ulama Hijaz) atau Sayyidul Hijaz (penjaga Hijaz) merupakan gelar yang beliau sandang.
Al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyiddin bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi atau lebih dikenal sebagai Imam Nawawi, adalah salah seorang ulama besar mazhab Syafi'i.
Nyai Hj. Istiqomah Nawawi beliau adalah ulama wanita dari Magelang, beliau adalah seorang al Hafidz putri dari KH. Nawawi Abdul ‘Aziz, dan juga pengasuh pesantren Miftahul Ulum Borobudur Magelang.
KH. Nawawi Abdul Aziz beliau adalah ulama besar dari Yogyakarta, merintis dan pengasuh pesantren An-Nur di Ngrukem Bantul, Yogyakarta.
Ada sebanyak 32 ulama Nusantara yang dimakamkan di Jannatul Mu’alla Mekkah atau yang dikenal dengan pekuburan Ma’la, yang berada di utara Masjid Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi.
KH. Muhammad Nawawi lahir pada 1886 di Dusun Lespadangan, Desa Terusan, Kecamatan Gedeg, Mojokerto. Ayahnya, Munadi, dan ibundanya bernama Siti Khalimah.
Biografi KH. Nawawie bin Noerhasan, Dewan Penasehat Nahdaltul Ulama Periode Pertama
Biografi KH. Noerhasan Nawawie, Kyai Sufi Tanpa Ambisi
Biografi KH. Sa’doellah Nawawie, Ingin Mati Ditembak Belanda Demi Indonesia.
Biografi KH. Hasani Nawawie Sidogiri, Kyai Sufi Mendobrak Fanatisme
KH. Abdul Ghofir Nawawi adalah pendiri Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi'iyah Banuroja, Gorontalo. KH. Abdul Ghafir Nawawi Bin Kiai Nawawi bin Murda’i bin Salam, lahir di Cirebon, pada Senin Pahing 27 Oktober 1947 M atau bertepatan dengan 17 Ramadhan 1366 H, beliau putera dari Kiai Nawawi dan Siti Maryam.
KH. Edi Junaedi Nawawi adalah seorang tokoh agama yang disegani dan dihormati di kota yang punya motto Akhlakul Karimah. Anak pertama dari delapan bersaudara pasangan H Nawawi dan Hj Siti Khodijah
KH. Otong Nawawi lahir hari Jum‟at pada tanggal 7 bulan Muharram tahun 1344 Hijriah atau tahun 1925 Masehi di Kampung Ciandur Kecamatan Saketi. Ayahnya bernama KH. Aslah ialah seorang ulama yang mengajar di pesantren dan mengajarkan ilmu agama kepada Otong Nawawi.
Pesantren Hidayatullah merupakan institusi pendidikan Islam yang didirikan pada tahun 1950 oleh tiga tokoh utama, yaitu KH. M. Hasyim Muchtar El-H, KH. Nashrun Thahir, dan KH. Ahmad Nawawi Marfu'. Sejak didirikan, pesantren ini telah menjadi tempat bagi ribuan santri untuk menimba ilmu agama dan keterampilan.
Sistem Pendidikan Dilaksanakan Dengan Mengedepankan Pendalaman Ilmu Pengetahuan Yang Seimbang Antara 50% Pengetahuan Umum Dan 50% Agama, Agar Santri Dapat Berkiprah Dalam Lingkungan Masyarakat Dan Bernegara Baik Dalam Urusan Dunia Maupun Urusan Akhirat.
KH. Adzro’i diperkirakan lahir pada 1845 ayah beliau adalah ulama besar Garut bernama KH. Abdul Wahab.
Mari kita sejenak mendoakan beliau, semoga apa yang beliau kerjakan menjadi amal baik yang tak akan pernah terputus dan Allah senantiasa mencurahkan Rahmat-Nya kepada beliau.
KH. Abdul Muhith Nawawi lahir pada tahun 1936 M di Dusun Jejeran, Desa Wonokromo, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul. Seperti orang Jawa pada umumnya yang memberikan nama kecil dan nama besar bagi anak-anaknya, nama kecil beliau adalah Nahrowi.
Pondok pesantren An-Nawawi 02 Salaman adalah lembaga pendidikan Islam yang berdiri pada tahun 2002 yang diasuh oleh Beliau Bapak KH. Kholil Rohman pondok pesantren An-Nawawi ini berada di Jalan Salaman pacar lo m 4,5 Kelurahan Purwosari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, provinsi Jawa Tengah.
KH. Muhammad Nawawi Umar beliau adalah Putra tunggal KH. Umar Sholeh, KH. Muhammad Nawawi Umar (akrab dipanggil Kang Em) telah berangkat ke Baitullah untuk menunaikan ibadah haji bersama-sama dengan ayahanda dan ibunda tercintanya pada saat beliau baru saja baligh di usianya yang ke-15 tahun.
Kyai Hasyim menegaskan bahwa Imam Nawawi benar-benar seorang wali qutub yang menyamarkan derajat kewaliannya. Beliau menekankan bahwa orang yang mengaku dirinya sebagai wali Allah sejatinya bukanlah wali.
Sebagian ulama menggambarkan tanda-tanda budi pekerti yang baik sebagai kumpulan sifat mulia yang memancarkan keindahan jiwa. Seseorang dengan akhlak yang baik cenderung memiliki rasa malu yang tinggi, jarang menyakiti orang lain, senang berbuat baik dan mendamaikan, serta selalu berkata jujur.