NU dan Muhammadiyah Bersatu, Mahfud MD: Sudah Selayaknya

Dalam rangka meredam suasana panas politik daerah khususnya yang ada di Kabupaten Kendal, dua ormas terbesar NU dan Muhammadiyah bersatu.

Maraknya Pelacur Politik

Pelacur politik merupakan sebuah "penyakit sosial"

Pelacur Politik Zaman Now #2

Namun sayang tidak didukung oleh kecerdasan emosionalnya. Namun apa boleh dikata, memang beginilah dunia yang punya beraneka rupa. Yang anehnya lagi, masih ada orang atau kelompok tertentu yang mempercayainya.

Germo dan Pelacur Politik #3

Ungkapan Politik atau pelaku politik (politikus) dan pelacur tentunya mempunyai wajah (alasan) kesamaannya dari satu sisi walaupun ada perbedaannya

Wahid Foundation: Waspadai Politik Kebencian di Pilpres 2019

Fenomena politisasi agama seperti yang muncul dalam pilkada DKI Jakarta 2017 menunjukan jika masalah utama bukan karena masyarakat alergi dengan perbedaan agama atau keyakinan. Masyarakat Indonesia umumnya menyadari jika perbedaan tersebut merupakan kenyataan bangsa Indonesia

Gus Mus: NU Harus Bersikap Hati-hati Terkait Pendapatnya Tentang Politik Praktis

KH Mustofa Bisri (Gus Mus) mengingatkan para pengurus dan pemimpin Nahdlatul Ulama (NU) untuk berhati-hati dalam memberi pernyataan terkait politik praktis.

Dialektika Politik Kardus #1

irnya istilah yang membuat kita tersenyum dan tertawa sendiri saat mendengar dan membaca fenomena akhir ini. Duiantaranya lahir istilah "jenderal kardus".

Dialektika Politik Kardus #2

Sosok Mardus itu akan berjalan kemana angin bertiup dan kemana ombak menabrak, karena memang niatannya adalah harga yang murah.

Kiai Ishomuddin: Politisasi Agama tidak Boleh Terulang untuk Keutuhan NKRI

Politisasi agama menjadi kekhawatiran publik Indonesia saat ini yang tengah menghadapi situasi politik yang memanas menjelang Pemilu tahun mendatang.

Hubungan Santri dan Politik, Ini Kata Menaker

Banyaknya pandangan sebagian orang yang mengatakan politik itu kotor, membuat Menteri Tenaga Kerja, M Hanif Dhakiri meminta kepada santri untuk berpolitik. Hal ini disampaikan Hanif dalam Reuni Akbar ke-11 Pesantren Miftahul Huda Al Musri di Desa Ciendog, Ciranjang, Cianjur, Sabtu (22/9).

KMS Yogyakarta Kerjasama dengan LSPI Gelar Diskusi Politisasi Agama

Keluarga Mahasiswa Sumenep Yogyakarta (KMSY) bekerja sama dengan Lingkar Studi Politik Indonesia (LSPI) mengadakan diskusi umum yang bertajuk “Politisasi Agama di Tahun Politik”, di Hotel Setya Nugraha, pada Jumat (5/10).

Yenny Wahid: Boleh Beda Pilihan Politik, tapi Jangan Pecah Belah dengan Hoax

“Apapun pilihan politik kita jangan bakar rumah kita sendiri. Boleh kita beda pendapat, tapi harus tetap baik, jangan menggunakan hoax yang bisa menyulut emosi dan kemarahan dan pada akhirnya membakar rumah kita sendiri,” paparnya.

Profesor Antropologi AS: NU Memiliki Visi Politik Jangka Panjang yang Menarik

Kenyataan yang ditampilkan politik NU memiliki visi jangka panjang dalam kerangka mengutamakan kepentingan negara, menjaga keutuhan dan kedamaian NKRI. Inilah yang menarik dari NU.

Persamaan Radikalisme Suriah dan Indonesia

Krisis politik dan kemanusiaan yang bermula sejak 2011 telah meluluhlantakkan banyak negara Timur Tengah, seperti Libya, Tunisia, Yaman, dan Suriah

Hindari Tebar Kebencian Kepada Sesama, Menag Ajak Beragama dengan Cinta

Menteri Agama prihatin dengan fenomena tebar kebencian yang kini justru telah mulai mendera dan merasuk ke dalam tubuh sebagian saudara dengan berbagai kemasan.

Money Politik dalam Percaturan Politik Zaman Now

Dalam aksi terkadang di berikan uang perorang bervariasi,ada yang 100.000, 150.000, 200.000 bahkan lebih untuk mencobloskan seseorang yang di maksudkan oleh tim pemberi dalam serangan fajar atau serangan malam

Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Tidak Mempersoalkan Afiliasi Politik Ulama

Dalam mubes ini kita sudah mengubah format struktural, di mana orang tua kita sepeti Abu Mudi berada di tingkatan syuria, bukan lagi di level eksekutif. Kami hanya mengemban amanah guru-guru kami menjadi pelaksana harian.

MUI: Reuni 212 Tidak Ada Urgensinya

Pada tahun politik ini, masyarakat lebih baik diajak berpikir rasional dalam memilih pemimpin.

#212, Islam dan Politik

 Saya dari dulu menganggap gerakan #212 adalah gerakan politik bersampul agama. Kenapa gerakan politik? Karena jelas maksud dan tujuannya adalah politik. Dulu tujuannya menjegal Ahok

M Kholid Syeirazi: 212, Islam dan Politik

Saya dari dulu menganggap gerakan #212 adalah gerakan politik bersampul agama. Kenapa gerakan politik? Karena jelas maksud dan tujuannya adalah politik. Dulu tujuannya menjegal Ahok.

Moskow Mengundang Haniyeh, Israel Naik Pitam

Ketika Haniyeh diundang oleh Moskow, Israel marah. Kenapa?

Merangkai Toleransi Indonesia, Ahli Usulkan 2 Cara

Pertama adalah mengupayakan adanya kegiatan-kegiatan bersama lintas kelompok. Bisa lintas agama, bisa lintas suku, bisa lintas partai politik, atau apapun," ujar Jonny saat

Beda Pilihan Politik Silahkan, Namun Tidak Harus Saling Mencaci dan Mencela

Sekali lagi mari kita hargai perbedaan dalam bungkai ukhuwah, silaturrahmi dan saling menghormati tetap harus kita utamakan, jabatan politik itu hanya lima tahunan, jangan sampai perbedaan melahirkan malapetaka dan hal negatif lainya.

Tokoh Politik Malaysia: Berikanlah Kesempatan untuk Mahatir

Tokoh politik Malaysia meminta agar masyarakat memberikan kesempatan kepada Mahatir. Dalam hal apa?

Bersikap Hati-hati Terhadap Provokasi Politik

Memasuki tahun politik berbagai macam kepentingan, melalui media sosial online, memfitnah, menyebarluaskan fitnah, menghina, menjelek-jelekkan, mencaci maki, mencari-cari kesalahan dan kejelekan orang lain, lalu disebarluaskan. Termasuk menyebarluaskan berita bohong, berita hoax sama dengan ikut berbohong. Semua ini adalah dosa, l

Menguji Konsep NKRI Bersyariah dalam Politik Global (Bagian 1)

Tulisan ini membahas mengenai definisi NKRI Bersyariah yang dikemukakan HRS. Seperti apa?

Khutbah Jumat dan Narasi Politik

Akhir-akhir ini hampir semua ruang dan waktu diisi dengan perbincangan politik. Baik berupa ruang faktual seperti warung kopi, kantor, ruang keluarga dan tempat vital umum lainnya seakan tidak dapat menghindar dari perbincangan beraroma politik. Begitu juga ruang virtual, seperti laman media sosial,

Berkampanye Capres dan Cawapres di Tanah Suci, Bagaimana Hukumnya?

Aktivitas politik praktis di saat haji atau umrah adalah bentuk kemaksiatan dan haram menurut syariat, bahkan bisa tergolong dosa besar. 

Abu Usman Al-Fauzi Lueng Ie #V: Ijtihad Politik dan Eksesnya

Serta memperjuangkan tongkat estafet tarekat di bumi Aceh ini, dengan ijtihadnya mau tidak mau harus ditegakkan syiar agama dengan masuk salah satu parpol penguasa saat itu. Beliau bernama Teungku Teuku Haji Usman Al-Fauzi dan akrab di sapa Abu Usman Al-Fauzi atau Abu Lueng Ie.

Abu Usman Al-Fauzi Lueng Ie #VI:  Menguak Hikmah di Balik Berpolitiknya Ulama

Banyak cerita yang tidak diketahui masyarakat secara umum dibalik Abu Lueng Ie berpolitik. Suatu waktu dalam halaqah ilmu, Abon Tajuddin menambahkan, walaupun dayah Abu saat itu makin berkurang santri yang belajar, namun para ulama dan tokoh kharismatik lain di Aceh telah mampu mengantikan peran Abu beliau ( Abu Lueng Ie) untuk seumeubeut dan mendidik para santri dengan jumlah yang banyak. 

Prihatin Kondisi Politik, Budayawan akan Gelar Laku Budaya Topo Mbisu

Prihatin kondisi politik, budayawan Yogyakarta malam ini akan gelar Laku Budaya Topo Mbisu. Apa itu?

Indahnya Berpuasa Ghibah Politik

menjauh dari majelis yang potensial menjurus kepada gibah. Keempat, berusaha tak melibatkan diri dalam perbincangan dengan orang yang biasa bergibah

Ahmad Dhani, Wali, dan Mi’roj; Sebuah Kisah Reflektif

Seorang teman Ahmad Dhani, bercerita tentang Dhani, kewalian, dan kenapa masuk penjara. Penasaran?

Rocky Gerung dan Orang - Orang Dungu

Sejak sering diucapkan oleh Rocky Gerung, kata “dungu” jadi terdengar amelioratif. Malah jadi terdengar unyu. Kedengarannya saja sih. Kalau dikatain “dungu”, orang tetap bakal tersinggung juga.

Makna Hastag Teks Politik : Pertarungan Menepis Keraguan

Zaman now adalah zaman yang sangat tidak memungkinkan untuk berpaling dari wacana politik. Hal tersebut disebabkan oleh pemberitaan di media mainstream yang selalu dijejali dengan informasi politik. Selain itu, perbincangan di media sosial juga ikut meramaikan dengan atmosfer yang jauh lebih kental daripada media mayor.

Hindari Golput dalam Pemilu

Melihat fenomena ini hukum memilih pemimpin merupakan wajib, namun wajib disini bukan wajib ain, tetapi wajib kifayah sebab intinya hasil maksud. Dalam kitab

Jangan Ramaikan Pilpres dengan Hoaks

 Di tahun politik ini ada saja yang menarasikan seolah-olah NU akan menjadi pendukung Nasakom (Nasionalis, Agama, Komunisme) baru kalau Jokowi menang Pilpres. Ilusif dan a-historis.

Tahun 1700-an M: Siapa Sangka Revolusi Politik Prancis Berawal dari Kedai Kopi, Bagaimana Sekarang?

Pada awal abad ke-18, seorang Italia bernama Francesco Procopio Dei Coltelli membuka sebuah kedai kopi bernama Le Procope di Paris. Kedai kopi ini tidak hanya menjadi tempat menikmati minuman panas, tetapi juga menjadi pusat pertemuan sosial yang penting.

Empat Fenomena Perubahan Besar, Melahirkan Format Peradaban Baru

Ada sekurang-kurangnya empat fenomena perubahan besar yang mewarnai lahirnya format peradaban baru pada masa kini:

NU Kawal Pembubaran HTI dan AKtivitas Politik Berbalut Dakwahnya Wajib Dibubarkan

Pada sidang gugatan eks-HTI hari Kamis, 15 Maret 2018 di PTUN Jakarta saya berbicara di hadapan majelis hakim PTUN, para pihak yang bersengketa dan para pengunjung sidang yang membludak. Saya ditunjuk dan diutus sebagai saksi ahli agama yang dengan surat resmi dari PBNU.

Poligami Zaman Now Vs Poligami Politik, Siapa Sang Juara?

Berbicara poligami tidak terlepas dari sejarah poligami yang di praktekkan oleh baginda nabi Muhammad Saw juga fenomena poligami era now yang diperankan oleh masyarakat baik sebagai tokoh, selebriti, ulama dan lainnya

Rokok, Pilkada, dan Kiai Cash

Tak jarang kemudian ada kiai tergoda rayuan manuver politik. Lalu dia korbankan sesuatu. Apa itu?

Pilihlah Pemimpin Tanpa Paksaan dan Money Politik Tetapi dengan Hati Nurani

-PEMIMPIN merupakan nahkoda mengarungi kehidupan sebuah negeri termasuk nusantara ini. Negara kita tepatnya 17 April ini hanya beberapa hari lagi akan memilih capres dan cawapres serta wakil rakyat di legislatif

Terminologi Politik Syari'ah

Jadi, marilah kita memilih yang betul betul mempunyai kapabilitas dan integritas yang tidak diragukan demi kebaikan Agama, bangsa dan negara

Majelis Dzikir Jangan Sampai Dikotori Kepentingan Politik

Jangan sampai kepentingan politik memanfaatkan majelis Dzikir. Na'udzubillah.

Politik di Mata Syaikh Muhammad Abduh

Syeikh Muhammad Abduh, pembaru Islam terkemuka, sangat membenci praktik-praktik politik pada zamannya. Mendengar kata politik membuatnya trauma. Ia mengatakan :

Ngaji Buku Bersama Jami'yah Sonar; NU Jadi Tumbal Politik Kekuasaan

"Buku itu adalah suara cinta penulis, yaitu cak anam untuk NU (Nahdlatul Ulama). Dari buku itu banyak inspirasi yang didapat, salah satunya bagaimana menjadi pengurus NU yg benar, dan bagaimana tdk membawa NU masuk terlalu jauh ke pusaran poltik ptaktis," kata inisiator kegiatan tersebut, Yudik Ainur Rahman.

Masa Tenang Rawan Disusupi Politik Uang dan Hukuman Dua Kali Lipat

Aturan ini dimaksud agar laporan dari masyarakat dapat dilakukan secara terbuka dan tak ada ketakutan lagi. Tentunya hal ini dilakukan agaimasyarakat dapat melaporkan politik uang, jika terjadi politik uang

Money Politic Menurut Pandangan Kiai Said

LADUNI.ID, Money politic dalam Islam disebut riswah (suap), yang dalam prakteknya bisa berbentuk sedekah dan zakat yang belakangan ini marak terjadi di tengah masyarakat, maupun pemberian uang secara langsung dan tak langsung,

Money Politik dalam Islam, Bolehkah?

Semoga pemilu tahun ini terealisasi secara damai, jujur dan di ridhai oleh Allah SWT untuk melahirkan pemimpin dan ang mampu membawa  negeri ini ke arah yang lebih baik bermahkotakan baldatun tayyibatun warabbul ghafur

Pemilu 1955, Lapunu Jadi Mesin Politik NU

Pernah mendengar Lapunu? Begini ternyata faktanya...

Para Preman Itu Akan Jadi Gelandangan Politik Seumur Hidup

Preman-preman itu akan jadi gelandangan politik seumur hidupnya. Apa maksudnya?

Pertaruhan Menjaga Integritas

Di tahun politik pasca Pilpres ini, integritas benar-benar dipertaruhkan. Kenapa demikian?

Mewaspadai Trans -Ideologi dan Menguatnya Politik Identitas

Cukup mengejukan bom Srilanka beberapa waktu lalu, tak pelak membuat Indonesia harus extra waspada ditengah perhitungan suara realcount 2019, indikasi jaringan radikalis yg beroperasi di Srilanka sangat dimunkinkan berjejaring dengan afiliasi mereka yang di Indonesai, sehingga Kyai Ma’ruf Amin memperingatkan pemerintah agar waspada kelompok radikalis.

Ihwal Islam Garis Keras yang Jadi Polemik

Tulisan ini coba mengupas ihwal islam garis keras yang sudah lama jadi polemik. Bagaimana sebenarnya?

Fiqih Politik Sudah Jelaskan tentang Dualisme Kepemimpinan

Fiqih politik sudah menjelaskan mengenai dualisme kepemimpinan. Bagaimana penjelasannya?

Kedewasaan dalam Berpolitik

Dalam berpolitik, sikap dewasa itu sangat penting. Mengapa?

Banser Bukanlah Alat untuk Mempertahankan Kekuasaan Politik

Gus Dur tidak mau melibatkan NU dan Banser karena kedua organisasi itu memang didisain tidak untuk urusan mempertahankan kekuasaan politik.

Pedoman Nahdlatul Ulama dalam Mengeluarkan Hak Politiknya

Pedoman Nahdlatul Ulama pada bagian ini menjelaskan pedoman Nahdlatul Ulama dalam mengeluarkan hak politiknya.

Perilaku di Bidang Politik Warga Nahdlatul Ulama

Perilaku di bidang politik menjadi salah satu ciri warga Nahdlatul Ulama.

Ideologi Politik Islam KH Hasyim Asy’ari

Artikel ini merupakan transkrip pidato dari pendiri Nahdlatul Ulama, KH Muhammad Hasyim Asy’ari yang disampaikan dalam resepsi Muktamar Masyumi pertama di Solo pada tanggal 13 Februari 1946.

Trump Mengatakan AS Akan Membangun Jaringan 5G Dalam Waktu Dekat

Presiden menyentuh beberapa topik teknologi lainnya selama wawancara dengan CNBC, termasuk Huawei dan perusahaan teknologi besar yang diduga berkolusi dengan Demokrat.

Runtuhnya Politik Identitas

Wajah politik lintas kelas terlihat sangat berbeda. Berseteru tanpa henti di kelas akar rumput, tapi mengalir mencair di tingkat elit. Keras, mengakar bahkan cenderung kesumat tingkat tinggi antar pendukung. Bagi yang menang berjingkrak euforik,

Trisakti Soekarno Sebagai Kerangka Pemerintahan Jokowi Jilid II (Sebuah Analisa Politik)

PDI P - Gerindra semakin harmonis. Dua kekuatan yang memiliki platform gerakan politik kebangsaan yang sama, yakni mewujudkan Indonesia Raya berdasarkan Trisakti Soekarno. jika keduanya bersatu bisa dipastikan pelan tapi pasti akan mengembalikan kedaulatan wong cilik dan mempersempit ruang gerak para Barkeley yang menggerogoti dinding ekonomi politik negara ini.

Selebaran Bubarkan Banser Hanya Rekayasa Politikus Belaka

Aktivis Papua, Arkilaus Baho menyatakan bahwa selebaran kertas pembubaran Banser adalah rekayasa belaka dan tidak benar

Gus Yaqut: GP Ansor Selalu Konsisten Mengawal Islam Aswaja dan NKRI

GP Ansor tetap konsisten meneguhkan sikap sebagai pengawal eksistensi Islam Aswaja dan NKRI.

Politik Identitas dan Penyebaran Ideologi 'Khilafah' Jadi Pemicu Pecahnya Kerukunan Masyarakat

Politik Identitas dan Penyebaran Ideologi 'Khilafah' Jadi Pemicu Pecahnya Kerukunan Masyarakat

Para Politikus Kotor Gagal Pinjam Tangan Mahasiswa dan Pelajar STM

Para Politikus Kotor Gagal Pinjam Tangan Mahasiswa dan Pelajar STM

Tragedi Pandeglang Transmutasi Pergerakan Pengusung Ideologi

Tragedi Pandeglang Transmutasi Pergerakan Pengusung Ideologi

GP ANSOR Setia Mengawal Politik Indonesia

Gerakan pemuda (GP) Ansor adalah organisasi pemuda  Islam tradisional yang di bentuk beberapa saat setelah berdirinya Nahdlatul Ulama (NU)

Kiai Muda NU, Taufik Damas Ingatkan Penceramah untuk Kembali pada Ajaran Islam yang Baik dan Benar

Kiai Muda NU, Taufik Damas Ingatkan Penceramah untuk Kembali pada Ajaran Islam yang Baik dan Benar

Kenapa 'Jualan Agama' Laku?

Dalam situasi yang curang itulah kita sering mendengar istilah "jualan agama". Seakan-akan yang jualan itu dan laku adalah orang agama.

Buku Historiografi Khittah dan Politik NU Akan Terbit Februari, Ini Daftar Isinya

Buku berjudul Historiografi Khittah dan Politik NU karya Ahmad Baso ini direncanakan terbit pada bulan Februari 2021. Sekilas dari daftar isinya, buku ini mencoba membincang kembali khittah NU 1926 kaitannya dengan isu politik saat ini.

Politik Santun Ala Gus Dur dan Pak Bik

Politik santun ala Gus Dur dan Pak Bik

Kesaksian Naskah Bali: Penduduk Majapahit Bergabung ke Demak dan Masuk Islam

Naskah lontar beraksara Bali ini berjudul Raden Patah koleksi Perpustakaan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, lempir 11a-b, yang menyatakan bahwa ketika terjadi geger dan huru-hara di Wilwatikta/Trowulan.

Islam Transnasional Sebagai Ancaman Dan Deradikalisasi Melalui Pesantren

Transnasional adalah kosakata yang belakangan ini semakin populer dan diperbincangkan dengan serius, bukan saja di Indonesia, melainkan juga di belahan dunia yang lain. Secara literal, ia berarti lintas nasional atau lintas kebangsaan.

Implementasi Good Governance pada Pemerintahan

Pengertian good governance dalam versi World Bank diartikan sebagai penyelenggaraan pengelolaan atau manajemen dalam pemerintah secara solid dan akuntabel serta berdasarkan prinsip pasar yang efisien dan juga pencegahan korupsi baik secara administratif maupun politis.

Asy'ariyah di Balik Politik Damai Nusantara (bagian 1)

Menjadi oposisi terhadap pemerintahan Jokowi periode kedua dianggap sebagai jalan yang elegan dan bermartabat pasca kekalahan memalukan dan memilukan bagi pendukung capres 02. Sedangkan kelompok radikal (HTI, ISIS, JI) menawarkan oposisi ideologis yakni oposisi terhadap NKRI bukan hanya kepada Jokowi

Asy'ariyah di Balik Politik Damai Nusantara (bagian 2)

Menjadi oposisi terhadap pemerintahan Jokowi periode kedua dianggap sebagai jalan yang elegan dan bermartabat pasca kekalahan memalukan dan memilukan bagi pendukung capres 02. Sedangkan kelompok radikal (HTI, ISIS, JI) menawarkan oposisi ideologis yakni oposisi terhadap NKRI bukan hanya kepada Jokowi

Radikalisme dengan Terorisme Ibarat Software dan Hardware

Radikalisme dalam konteks politik bertolak belakang dengan berpikir radikal dalam filsafat dan sains. Radikalisme adalah ideologi tertutup yang kebenarannya dianggap final sehingga tidak boleh diuji, dikonfirmasi, dievaluasi dan direvisi. Radikalisme tidak berkomitmen terhadap kebenaran

Gus Nadir: Agama Bukan Hanya Soal Aqidah dan Ibadah

Kalau berpolitik bukan soal beragama, berbisnis atau berdagang bukan soal beragama, bergaul bukan soal beragama, lalu yang disebut beragama itu yang mana? Shalat, puasa, zakat, haji saja?

Bahayanya Berkomentar yang Bukan Bidangnya

Di zaman modern ini segala informasi telah banyak tersedia di internet, bahkan semua orang bisa berpendapat tentang masalah yang terjadi, dengan mudah informasi didapat hanya melalui sebuah alat canggih bernama gadget dan dengan itupula orang mudah menyampaikan pendatnya

Ma’rifat Sosial dan Perwujudan Keadilan

Menyimak diskusi kawan-kawan aktivis, terutama terkait isu-isu sosial dan politik. Ada yang saya pahami bahwa negara yang bersistem demokrasi ini, dengan tujuan utamanya adalah keadilan sosial dan kemakmuran rakyat

Mengenal Teologi Rasional Harun Nasution dalam Hubungannya dengan Pendidikan dan Politik

Harun Nasution memandang teologi rasional sesuai untuk masyarakat modern, karena ia memiliki konsekuensi erat dengan perbuatan manusia dalam hidup keseharian

Fiqih Pengawasan Partisipatif (bagian 1)

Pengawasan pemilu merupakan sebuah keniscayaan dalam setiap kontestasi demokrasi di Indonesia. Tanpa sebuah pengawasan tentunya kualitas pemilu/pemilihan tidak bisa dipertanggung jawabkan, bahkan akan menghasilkan kualitas yang buruk

Fiqih Pengawasan Partisipatif (bagian 2)

Pengawasan pemilu merupakan sebuah keniscayaan dalam setiap kontestasi demokrasi di Indonesia. Tanpa sebuah pengawasan tentunya kualitas pemilu/pemilihan tidak bisa dipertanggung jawabkan, bahkan akan menghasilkan kualitas yang buruk

Ahmad Ishomuddin: Hentikan Aktivitas Politik HTI

HTI adalah bagian dari Hizbut Tahrir yang didirikan oleh Taqiyuddin an-Nabhani pada 14 Maret 1953 di al-Quds, Palestina. HTI baru mulai mencemari dan didirikan di Indonesia pada tahun 1980-an

Perempuan dan Politik dalam Islam

Pandangan dasar Islam terhadap perempuan, dalam al-Qur’an menerangkan bahwa laki-laki dan perempuan diciptakan Allah dalam derajat yang sama. Tidak ada isyarat bahwa perempuan pertama (Hawa) yang diciptakan oleh Allah adalah suatu ciptaan yang mempunyai martabat lebih rendah dari laki-laki pertama (Adam). Hal ini ditegaskan al-Qur’an surat an-Nisa’ ayat 1

Menjaga Kemurnian Ajaran Islam Mewaspadai Politisasi Agama: Sebuah Pelajaran di Zaman Sahabat Nabi SAW

Zaman ini ditandai oleh semangat kesucian dan ketulusan. Meskipun begitu, potensi politisasi agama juga telah muncul pada masa itu. Namun, sahabat-sahabat Nabi dengan tegas mempertahankan kemurnian ajaran Islam dan menolak untuk mempolitisasi agama demi kepentingan pribadi atau kelompok.

Agama dan Politik Beririsan?

Kedudukan agama di Indonesia sangatlah penting dan strategis dalam sendi-sendi bernegara. Agama merupakan dasar penopang bagi Indonesia dan merupakan jalan tengah yang penuh kedamaian. Ini salah satunya termaktub dalam Pancasila.

Politisasi Agama dalam Perspektif Quran

Irisan agama dan politik dapat dijabarkan menjadi dua menurut Masykuri Abdillah, yaitu legitimasi keagamaan dan politisasi agama. Mari simak selengkapnya.

Lakpesdam PBNU Gelar Diskusi Perdana "Pojok Kramat", Kupas Tuntas Serba-Serbi Pemilih Muda

Saat ini masyarakat Indonesia memasuki momentum menjelang pesta demokrasi 2024. Tentu saja, proses ini perlu dikawal agar pelaksanaannya sesuai dengan amanat untuk pelaksanaan Pemilu yang jujur dan adil.

Tahun 676-680 M: Muawiyah Memburu Kekuasaan dan Menyesatkan Janji Hasan bin Ali

Muawiyah bin Abu Sufyan adalah sosok yang brilian dalam bidang politik, mampu meniti karier dari posisi gubernur hingga mencapai takhta khalifah. Keberhasilannya tergambar jelas dari perjalanan panjangnya, mulai dari kepemimpinan sebagai gubernur Suriah selama kurang lebih 20 tahun, yang kemudian semakin diperluas wilayahnya melalui kebijakan otonom yang diberikan oleh Khalifah Utsman bin Affan.

Tahun 661-750 M: Mengungkap Akar Munculnya Hadis-Hadis Palsu, Dari Konflik hingga Propaganda

Dalam sejarah perkembangan Islam, hadis memainkan peran yang sangat penting sebagai sumber ajaran kedua setelah Al-Qur'an. Hadis-hadis ini merupakan kumpulan ucapan, tindakan, dan persetujuan Nabi Muhammad SAW yang ditransmisikan melalui generasi-generasi umat Islam.

Tahun 810-813 M: Perebutan Takhta Berdarah Dua Putra Mahkota Dinasti Abbasiyah

l-Amin menjadi khalifah, diberi kekuasaan atas Baghdad dan wilayah barat kekhalifahan, sementara Al-Makmun memerintah di Khurasan dan wilayah timur, dengan potensi wilayah yang strategis dan begitu kaya. Namun, pembagian itu justru menjadi benih konflik besar di antara kedua putra Harun.

Membaca Kembali Tulisan KH. Salahuddin Wahid Berjudul "Penyaluran Aspirasi Politik Warga NU"

Kini, tulisan ini relevan mengingat polarisasi politik yang masih sering terjadi, termasuk di kalangan organisasi berbasis Islam seperti NU. Tantangan menjaga netralitas NU sebagai ormas keagamaan dan menghindari eksploitasi politik tetap aktual.

Mengapa pada Masa Abbasiyah Lebih Banyak Berdiri Dinasti-Dinasti Kecil Dibanding Masa Umayyah?

Pada masa Dinasti Abbasiyah, wilayah kekuasaan Islam memang mengalami fragmentasi menjadi dinasti-dinasti kecil, berbeda dengan Dinasti Umayyyah yang berhasil mempertahankan pusat kekuasaan yang relatif terpusat di Damaskus meskipun wilayahnya luas.

Menampilkan 1 - 10 dari 97